Lihat ke Halaman Asli

Surya Dharma

Mahasiswa Institut Pertanian Bogor

Asiknya Bermain Layang-Layang di Benteng Marlborough

Diperbarui: 29 Mei 2022   09:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Layang-layang menghiasi langit Benteng Marlborough Bengkulu (dok.pribadi)

Layang-layang merupakan salah satu permainan tradisional yang dapat ditemui di hampir seluruh wilayah Indonesia. Permainan tradisional ini sendiri dapat dimainkan oleh semua kalangan usia, mulai dari anak-anak sampai dengan orang dewasa. 

Bermain layang-layang terbilang cukup mudah. Bermodalkan lapangan yang cukup luas, benang, layang-layang, serta kemampuan untuk menerbangkannya maka kita sudah bisa untuk bermain layang-layang. 

Akan tetapi, saat ini pamor dari layang-layang tampaknya mulai tergerus dengan berbagai permainan lain yang jauh lebih modern dan praktis untuk dimainkan. Terlebih lagi lahan untuk bermain layang-layang sudah mulai berkurang seiring dengan semakin masifnya pembangunan yang dilakukan. 

Menariknya, di Kota Bengkulu masyarakat justru memanfaatkan area sekitar Benteng Marlborough untuk melestarikan permainan layang-layang. Hal ini menjadi mungkin mengingat di sekitar Benteng Marlborough terdapat area terbuka yang cukup luas sehingga dapat dipakai untuk bermain layang-layang.

Masyarakat Bengkulu tampak antusias bermain layang-layang (d0k.pribadi)

Hampir setiap sore dapat ditemui masyarakat Bengkulu dari berbagai kalangan usia yang bermain layang-layang di sekitar Benteng Marlborough. Para wisatawan yang tertarik untuk ikut bermain layang-layang pun dapat mencoba permainan ini karena tersedia tempat-tempat maupun orang-orang yang menjual benang serta layang-layang di sekitar area benteng. 

Fenomena ini tentu menjadi menarik karena selain dapat menikmati wisata sejarah, para wisatawan yang datang ke benteng ini juga dapat menikmati pemandangan berbagai layang-layang yang terbang menghiasi langit di sekitar benteng. 

Potret salah satu penjual layang-layang (dok.pribadi)

Sayangnya, antusias masyarakat untuk bermain layang-layang di sekitar area benteng Marlborough kurang dibarengi dengan usaha untuk menjaga kebersihan benteng. Pada beberapa bagian dari area benteng masih dapat ditemukan sisa-sisa benang layangan yang terlihat kusut dan cukup mengganggu pandangan mata. 

Pastinya akan jauh lebih baik apabila kedepannya upaya melestarikan permainan layang-layang ini juga dibarengi dengan usaha untuk menjaga kebersihan Benteng Marlborough. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline