Bulakamba, Kabupaten Brebes (10/02/2023) - Perkembangan teknologi di era digital ini menuntut semua elemen termasuk di bidang usaha untuk dapat berdaptasi. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pelaku UMKM, karena ternyata masih banyak pelaku UMKM yang belum melek digital, salah satu buktinya bahwa banyak pelaku UMKM yang belum mengenal apa itu pembukuan digital serta bagaimana cara melakukan pembukuan secara digital.
Pemahaman akan pentingnya penyusunan pembukuan keuangan pun juga belum dimiliki oleh pelaku UMKM yang ada di Desa Bangsri Kecamatan Bulakamba, seperti pada UMKM Arum Manis Bapak Sowiki yang tidak memiliki sistem pencatatan keuangan karena ketidakpahaman dalam menyusun pencatatan keuangan. Salah satu alasannya yaitu karena rumitnya proses akuntansi yang harus dilakukan sehingga lebih mengabaikan adanya pembuatan pencatatan keuangan.
Mengingat pentingnya pembukuan akuntansi dalam usaha, dan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa KKN UNDIP TIM 1 memberikan pendampingan kepada pelaku UMKM terkait pembukuan akuntansi sederhana melalui pelatihan pembukuan dengan memanfaatkan aplikasi SI APIK. Aplikasi ini dapat membantu para pelaku UMKM dalam melakukan pembukuan dan pencatatan transaksi keuangan yang mereka lakukan. Dimana tujuan adanya pembukuan adalah untuk membuat laporan keuangan yang dimiliki lebih terstruktur dan mempermudah dalam mengetahui omset dari suatu usaha yang dimiliki.
Program pendampingan dilakukan dengan pengenalan aplikasi pembukuan, menjelaskan kegunaan, efektivitasnya, serta fitur-fitur dalam aplikasi tersebut dan proses disetiap menu dalam SI APIK, kemudian dilanjutkan dengan Memberikan contoh transaksi atau simulasi mencatat transaksi dalam menggunakan aplikasi pembukuan tersebut dengan benar.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para pelaku UMKM di Desa Bangsri dapat lebih melek digital, serta meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya penyusunan pembukuan keuangan pada usaha yang dijalaninya, sehingga para pelaku UMKM dapat melakukan pembukuan secara digital dengan baik dan benar.***
Penulis: Iktia Amilina Sari/Akuntansi Perpajakan
DPL: Fajar Arianto., S.Si., M.Si
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H