Lihat ke Halaman Asli

Suprihadi SPd

Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Satu Hari Kunjungi Empat Sekolah di Tiga Kecamatan (1)

Diperbarui: 7 Desember 2023   19:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berbincang dengan kepsek SMP 8 PPU

Satu Hari Kunjungi Empat Sekolah di Tiga Kecamatan (1)

Tugas harus segera dilaksanakan. Pada hari Senin (4/12/23) baru diputuskan tanggal kegiatan. Meskpiun rencana kegiatan itu sudah cukup lama diagendakan, hari dan tanggal pelaksanaan kegiatan belum diputuskan. Pada hari Senin diputuskan, sehari kemudian, yaitu pada hari Selasa (5/12/23) kegiatan harus dilaksanakan.

Hal itu membuat kami perlu melakukan strategi. Jadwal lokasi (sekolah) yang menjadi sasaran kunjungan sudah ditetapkan jauh hari. Untuk itu, kami tinggal melakukan koordinasi dengan kepala sekolah.

Saya merasa beruntung karena kepala sekolah yang akan saya kunjungi sekolahnya segera menjawab informasi yang saya sampaikan. Sebagai pengawas sekolah bukan binaan sekolah yang akan dikunjungi memang perlu komunikasi sebelum datang berkunjung.

Dalam kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) dilakukan secara silang. Seorang pengawas akan melakukan monev pada sekolah yang bukan binaannya. Saya mempunyai tiga sekolah binaan, yaitu SMP 1 PPU, SMP 21 PPU, dan SMP 27 PPU.

Untuk kegiatan monev tanggal lima Desember 2023 tersebut, saya mendapatkan tugas untuk melakukan monev pada SMP 8 PPU dan SMP 23 PPU.

Monev Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Surat Tugas untuk melakukan monev P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) sudah diterbitkan. Para pengawas jenjang PAUD, TK, SD, dan SMP mendapatkan tugas rata-rata dua sekolah.  Setiap orang pengawas membawa satu dokumen visum dan berkas atau instrumen verval.

Sebelum saya mengunjungi sekolah yang akan saya monev, selain memberikan informasi waktu kedatangan, saya juga mengirimkan fail  (file) instrumen monev. Fail dalam format Ms. Excel tersebut harus diisi langsung. Bukan dicetak (print) lebih dahulu baru diisi dengan pulpen secara manual.

Hal itu sudah saya sampaikan melalui pesan WhatsApp kepada dua kepala sekolah yang akan saya kunjungi sekolahnya. Respons mereka cukup positif. Dengan demikian, saya cukup tenang saat akan berkunjung ke sekolah mereka.

Untuk menuju ke sekolah yang akan dikunjungi, saya perlu kawan yang bisa menemani. Kebetulan Pak M. Hanafi bersedia menemani karena jalur sekolah yang kami kunjungi satu arah (berdekatan). 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline