Berkunjung untuk Bernegosiasi
Janji temu sudah kami sepakati. Sebenarnya sudah cukup lama saya ingin berkunjung ke SMA 5 PPU. Baru pada akhir bulan Oktober 2023 kami membuat kesepakatan untuk bertatap muka atau janji temu. Keinginan untuk berkunjung ke sekolah tempat saya bertugas tahun 2004-2006 sudah cukup lama. Untunglah, ada waktu agak longgar pada hari Rabu (1/11/23). Saya segera meninggalkan kantor disdikpora PPU, Kaltim menjelang pukul 10.00 Wita. Janji temu memang pukul sepuluh pagi.
Waktu tempuh dari kantor disdikpora ke SMA 5 PPU sekitar lima belas menit. Untuk itu, saya tidak perlu terburu-buru mengendarai sepeda motor kesayangan yang sudah saya gunakan sejak saya bertugas di SMA 5 tersebut. Berarti hampir dua puluh tahun sepeda motor butut itu setia menemani.
Pada pintu gerbang sekolah saya melihat ada petugas sedang duduk-duduk santai. Saya kurang begitu mengenali siapa orang itu. Namun,di dalam pintu pagar saya melihat Pak Thaher. Dialah yang menyambut saya untuk menemani menuju ruang kepala sekolah.
Bersama Pak Thaher (dokpri)
Beberapa guru dan staf tata usaha mendekati saya yang sedang asyik berbincang dengan Pak Thaher. Sambil menunggu di ruang tamu, saya menanyakan keluarga Pak Thaher yang istrinya juga guru SMA 5 PPU.
Waktu sepuluh menit tidaklah lama. Beberapa staf tata usaha yang ikut bergabung mengobrol dengan kami tidak sempat berlangsung lama. Pak Waryono segera mempersilakan saya masuk ke ruang kerjanya.
Mengobrol dan Bernegosiasi
Di dalam ruang yang cukup sejuk, kami mengobrol banyak hal. Sebagai kepala sekolah pertama di SMA 5 PPU saya banyak memiliki kenangan meskipun hanya sekitar dua tahun.
Pada sela-sela obrolan kami ada kesepakatan atau semacam negosiasi kegiatan yang akan dilakukan di SMA 5 PPU. Kalau pada hari sebelumnya (Selasa, 31/10/23) Pak Sugeng Mardisantoso mengisi materi LDK (Latihan Dasar Kepemimpinan), saya mempunyai misi berbeda.
Apa misi yang saya bawa dan kesepakatan atau negosiasi kegiatan apa yang akan dilakukan, ya, ditunggu saja. Berhubung belum ada kepastian tanggal dan harinya, belum pantaslah disampaikan di sini. Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama, kegiatan yang sudah kami sepakati tersebut dapat direalisasikan.