Refleksi sebelum Pelaksanaan Workshop di SMP 1 PPU, Kaltim
Hari Senin tanggal sembilan belas Juni 2023 merupakan hari pertama kegiatan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) di Kabupaten PPU (Penajam Paser Utara). Pada saat bersamaan, guru-guru SMP 1 PPU berkumpul di aula lantai dua. Ada kegiatan Workshop Penyusunan Administrasi Pembelajaran Kurikulum Merdeka Tahun Pelajaran 2023/2024.
Sebagai pengawas pembina SMP 1 PPU, saya diundang untuk membersamai para guru dalam kegiatan tersebut. SMP 1 PPU akan memasuki tahun ketiga sebagai Sekolah Penggerak.
Mengakhiri semester genap tahun pelajaran 2022/2023 dan menyambut tahun pelajaran baru, kegiatan workshop diadakan. Hal itu tentu sangat tepat. Pada saat siswa menikmati libur semester, para guru memiliki waktu yang cukup longgar untuk menyiapkan administrasi pembelajaran.
Berhubung kegiatan dilakukan lokal, tidak mengundang pihak luar sekolah, acara berlangsung sersan (serius tetapi santai). Para guru tidak tegang. Demikian pula kepsek dan saya selaku pengawas pembina sekolah tersebut.
Pak Muhammad Agus sebagai Pembawa Acara
Walaupun acara sersan, tetap ada rangkaian acara baku. Pak Muhammad Agus bertindak sebagai pembawa acara. Tidak banyak rangkaian acara. Pak Agus membuka acara kemudian sedikit menyampaikan pengumuman.
Pak Budi Lestarianto sebagai kepsek langsung diminta untuk memberikan sambutan pembuka. Kali itu, tidak banyak hal yang disampaikan.
Selanjutnya, saya, Suprihadi, diminta untuk memberikan sambutan. Kali itu, saya tidak banyak memberikan petuah atau nasihat. Sedikit pengantar, kemudian para guru saya minta untuk menulis di kertas.
"Silakan tuliskan solusi atau rencana untuk ke depan. Setelah Bapak/Ibu menuliskan permasalahan selama satu tahun terakhir, selanjutnya, silakan menuliskan RTL/rencana tindak lanjut dari permasalahan tersebut!"
Kegiatan itu saya namakan refleksi. Mungkin pada masa lalu ada istilah evaluasi. Semacam itulah. Pada intinya, untuk rencana ke depan, para guru akan melakukan hal positif apa saja.