Bismillah,
Sehabis bulan ramadhan masih ada hawa sejuk bulan itu. Ada sayang ada rindu. Ada malu ada sifat taat tapi ada juga sifat buruk. Suka memandang rwndah orang lain, suka menghina dll. Itu asalah manusiawi. Tetapi jangan kita beri kesempatan untuk tumbuh. Sifat syukur, zikir, fikir akhirat, sabar dan tawakal mesti terus dipupuk. Tulisan ini mengajak untuk bertaubat dan meminta ampunan kepada Allah secara terus menerus.
Ampuni hamba terima taubat kami
Kita manusia terutama umat islam di manapun berada tak luput dengan salah dan keliru atau bahkan tersesat. Karena itu adalah sifat dasar manusia yang lemah. Selain lemah manusia juga selalu akan digoda oleh syaithan ditambah pagi ada peluang untuk berbuat dosa.
Karena itu penulis mengajak pembaca untuk selalu mawas diri salah satunya adalah dengan berlindung lepada Allah dari godaan syaithan yang terkutuk serta selalu meminta agar dosa2 diampuni dan taubat diterima.
Allah maha pengampun
Kita mesti meyakini bahwa Allah Maha pengampun sebagaimana Dia berfirman dalam.alquran. Karena itu jangan kita berputus asa dalam mengharap ampunan Allah ketika kita banyak berbuat salah atau tersesat. Kita berbuat salah kemungkijan tak disengaja atau disengaja tapi menyadari bahwa perbuatan itu salah atau keliru menurut ajaran islam.
Cari teman yang taat
Teman kita adalah lingkungan kita. Sifat lingkungan akan mempengaruhi apa saja atau siapa saja yang berhubungan dengan kita itulah yang disebut dengan "environmental factors". Maka carilah teman yang taat, teman yang baik, teman yang senang bertaubat dan menghindarkan diri dari perbuatan keji dan mungkar.
Jayalah kita semua