Lihat ke Halaman Asli

Supli Rahim

Pemerhati humaniora dan lingkungan

Hikmah Kisah Nabi Sulaiman dan Semut

Diperbarui: 23 Maret 2020   16:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bismillah,

Jangan pernah kita berhenti bersyukur kepada Allah dengan selalu mengucapkan kata alhamdulillahirrabil 'alamiin, berkata baik dan menjadi orang yang mentaati perintahNya serta meninggalkan laranganNya. Tanda kita mencintai rasulullah selalulah kita berselawat kepadanya "Allahumma shalialanmuhammad".  Tulisan berikut mencoba mengupas sedikit tentang kisah nabi Sulaiman as dan semut. Banyak kisah lain dari nabi yang agung ini. Tetapi kisah berikut sangat menarik untuk dahulukan.

Nabi Sulaiman mengerti bahasa binatang

Nabi-nabi diberi mukjizat oleh Allah. Tapi setiap nabi diberi mukjizat yang tidak sama. Nabi Sulaiman mengerti bahasa kebanyakan makhluk Allah di bumi mulai dari burung hingga semut. Dia juga mengerti bahasa jin. Bahkan nabi Sulaiman biasa mempekerjakan para jin.untuk tugas-tugas berat. Nabi Sulaiman juga biasa menggunakan angin dan awan untuk alat transportasi. Nabi Sulaiman jika bepergian menunggani awan lalu angin yang menjalankan awan. 

Dari kecil nabi Sulaiman as diberi Allah sifat bijak. Beliau pernah diminta oleh ayahnya untuk menyelesaikan persoalan ketidakadilan antara peternak dan petani yang bertikai karena fatwa nabi Daud as membuat peternak tidak puas. Paling tidak ada memendam rasa tidak adil dari keputusan yang diambil oleh nabi Daud as.

Keputusan nabi Daud as yang dikoreksi oleh anaknya yang kala itu berumur 11 tahun adalah sebagai berikut. Ada petani yang tanamannya sepanjang tahun gagal karena dimakan oleh ternak tetangganya. Oleh nabi Daud diminta agar ternak yang memakan tanaman petani itu diberikan kepada petani. Semua ternaknya. Nabi Sulaiman memberikan usul agar ternak itu diberikan kepada petani secara berjangka. Tidak selamanya. Pada jangka waktu satu misalnya. Maka selama itu semua susu atau hasil ternak.lainnya diambil oleh petani. Oleh peternak dan petani usul itu dianggap paling adil.

Sulaiman pergi bersama pasukan

Setelah berjalan cukup lama pasukan nabi Sulaiman as diminta berhenti oleh nabi Sulaiman. Hanya nabi Sulaiman yang tahu bahwa ada banyak semut yang sedang berpesta ria diberi pengumuman oleh pemimpinnya. "Wahai  saudara-saudaraku para semut, sebentar lagi nabi Sulaiman dan pasukannya akan melalui lembah ini. Kita mesti siap-siap untuk bersembunyi ke dalam lubang yang agak dalam, supaya tidak terinjak-injak oleh tentara Sulaiman. 

Nabi Sulaiman tertawa dan memberi kesempqtan kepada para semut untuk bersembunyi. Dia tertawa bukan karena sombong dan memganggap enteng para gerombolan semut tetapi dia bersyukur seraya berdoa.  

"Rabbi auzikni anasykura nikmatakallati an'amta alayya wa'ala walidayya waana'malan shalihan thardhahu  wadkhilnii birohmatika fii ibadatika solihiin. QS Al-anNaml  ayat 19. ".

Wahai tuhanku anugerahkan kepadaku ilham untuk tetap mensyukuri nikmatMu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orangtuaku dan agar aku mengerjakan kebaikan yang Engkau ridhoi dan masuklanlah aku dengan rahmatMu kedalam golongan hamba hambaMu yang soleh.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline