Lihat ke Halaman Asli

Supli EffendiRahim

pemerhati lingkungan dan kesehatan

Elegi Merantaunya Warga Lubuk Langkap Air Nipis Bengkulu Selatan

Diperbarui: 8 Juni 2021   08:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Bismillah,

Lubuk Langkap Air Nipis Bengkulu Selatan adalah contoh kasus yang unik tetapi tidak aneh berupa banyaknya warga yang merantau ke luar. Banyak warga desa dan bahkan warga negara yang melakukan hal yang sama. Orang Inggris merantau ke Amerika, Kanada, Selandia Baru dan Australia. Tulisan ini mengungkapkan fakta penyebab merantaunya warga Lubuk Langkap.

Tentang Lubuk Langkap

Dusun Lubuk Langkap Air Nipis Bengkulu Selatan adalah contoh dusun yang subur, makmur dan akur.

Tanah dan airnya subur. Banyak sekali tanaman pohon, tanaman semusim dan bahkan ternak yang diusahakan oleh penduduk dusun ini. Tanah yang ada di sekitar dusun ini berkisar dari tanah Podzolik merah kuning berliat tinggi hingga tanah Aluvial yang berpasir dan berbatu.

Dalam jangka panjang tanah di sini tentu kesuburannya menurun jika ditanami secara terus menerus. Kesuburan tanah akan pulih jika diberakan, atau dibuat sawah. Hanya ada banyak sawah yang kekurangan air akibat berubahnya perilaku sungai sebagai konsekuensi rusaknya lingkungan di daerah hulu.

Seiring berjalannya waktu banyak pemuda Lubuk Langkap meninggalkan dusun untuk merantau. Awal mereka merantau ada yang bersekolah kemudian kerja di kota.

Ada pula yang meninggalkan dusun itu untuk mencari kehidupan yang lebih baik melalui kerja, berusaha dagang atau membuat kebun serta usaha sendiri.

Diskusi tentang sepinya Dusun Lubuk Langkap

Pagi ini Selasa 7/6/2021 terjadi diskusi tentang keadaan dusun Lubuk Langkap di grub WA Lubuk Langkap. Mereka dengan bergurau menyoroti bahwa penduduk laki-laki di dusun ini berkurang drastis karena merantau ke berbagai tempat. Sementara itu penduduk laki-laki yang ada di dusun Lubuk Langkap sekarang adalah warga datangan.

Ini tidak ada yang salah. Diskusi mereka baik oleh senior maupun yang yunior mengingatkan bahwa kondisi objektif Lubuk Langkap memang begitu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline