Bismillah,
Jika Indonesia tidak ada korupsi, maka hal tersebut akan memberikan dampak positif yang besar bagi bangsa dan negara. Beberapa dampak positif yang mungkin terjadi antara lain:
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik: Korupsi seringkali terjadi dalam bentuk pungutan liar atau suap yang dilakukan oleh aparat pemerintah. Dengan tidak adanya korupsi, maka pelayanan publik yang diberikan akan menjadi lebih berkualitas, transparan, dan efektif.
Peningkatan Kepercayaan Investor: Korupsi seringkali menjadi salah satu faktor yang menghalangi investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia. Jika korupsi tidak ada, maka investasi dari dalam dan luar negeri dapat meningkat dan membawa dampak positif pada pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat: Korupsi seringkali menyebabkan pengalihan dana dari anggaran yang seharusnya digunakan untuk kesejahteraan masyarakat menjadi kepentingan pribadi. Dengan tidak adanya korupsi, dana tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Pemerintah: Korupsi seringkali menyebabkan kepercayaan publik terhadap pemerintah menurun. Dengan tidak adanya korupsi, pemerintah dapat membangun kepercayaan publik yang kuat, memperkuat legitimasi pemerintah dan mendorong partisipasi publik dalam proses pembangunan negara.
Namun demikian, menghilangkan korupsi tidaklah mudah dan butuh upaya bersama dari semua pihak untuk mewujudkannya. Perlu ada upaya yang konsisten dan tegas dari pemerintah dan masyarakat secara keseluruhan untuk memberantas korupsi.
Tak korupsi di sektor pertambangan bisa menambah penghasilan setiap orang indonesia Rp 20 juta setiap bulan
Pernyataan bahwa tidak adanya korupsi di sektor pertambangan bisa menambah penghasilan setiap orang Indonesia sebesar Rp 20 juta setiap bulan tidak dapat dianggap benar tanpa melihat data dan fakta yang ada.
Sebelumnya, perlu dipahami bahwa sektor pertambangan merupakan salah satu sektor ekonomi yang penting bagi Indonesia karena menyumbang sekitar 11% dari PDB Indonesia pada tahun 2020. Namun, sektor ini juga sering dianggap rawan korupsi karena sumber daya alam yang melimpah dan pengelolaannya yang terpusat.