Bismillah,
Warga bukit sejahtera Palembang sudah lama tidak bertemu untuk saturrahim untuk santai, sambil memancing ikan dan bernyanyi. Tanggal 1 januari 2023 hari ahad tadi selitar 100 orang warga yang kebanyakan terdiri dari pasangan suami istri bersepakat hadir di Bumi perkemahan gandus Palembang.
Ide memancing bersama warga ini tertera di grup WA "jemaah masjid baiturrahman" Palembang dan Grup Jalan Santai Poligon. Dari sini terlihat bahwa sejumlah warga senior Komplek Perumahan Bukit Sejahtera Palembang menjadi motor penggerak acara itu.
Bumi Perkemahan
Warga Palembang dan Sumatera Selatan beruntung sekali karena ada komitmen yang ti ggi dari pemimpinnya untuk membangun bumi perkemahan yang representatif di kecamatan Gandus Palembang. Sedikitnya ada 20 hektar lahan dipersiapkan sejak 20 tahun yang lalu pada zaman Rosihan Arsyad atau gubernur sebelumnya sebagai bumi perkemahan pramuka yang berstandar nasional bahkan internasional.
Fasilitas yang disediakan di dalamnya antara lain lapangan yang luas, untuk upacara, untuk berkemah ribuan pramuka. Sejak dibangun sudah banyak sekali acara perkemahan filangsungkan baik di tingkat daerah Sumatera Selatan maupun tingkat nasional. Di dalam komplek perkemahan itu ada juga danau buatan yang cukup dalam dan luas, hutan, perumahan bagi para official yang mendampingi para permuka.
Mancing santai
Pada acara mancing santai para peserta mancing secara bergrup yang terdiri dari 4 orang. Peserta diberi kebebasan untuk membawa model pancing yang berbeda, juga berbagai macam umpan serta mereka diperbolehkan menerapkan strategi memancing yang mereka tahu.
Peserta juga bebas memilih tempat memancing atau peserta boleh menyanyi di bawah tenda yang disiapkan organ tunggal dengan speaker yang cukup representatif.
Dalam acara mancing itu diseriakan hadiah hiburan bagi pemenang yang disiapkan oleh panitia. Keluar sebagai pemenang adalah grup Taruna Jaya beserta ust Tarmizi Thayeb dan anggota. Lalu diikuti oleh juara kedua yakni grup Marhadi Hasan dkk, lalu pemenang ketiga adalau grup Abu Bakar dkk. Bertindak sebagai juri dan yang membagikan hadiah adalah Drs H Rusli Nawi, kepala Bumi Perkemabahan Gandus.