Bismillah,
Alhamdulillah, Allahumma shaliala muhammad. Banyak di antara kita lupa atau tidak tahu bahwa hidup di dunia ini hanyalah permainan yang menipu. Hal itu sangat manusiawi. Kita baru akan menyadari bahwa hidup ini hanyalah permainan yang menipu jika kita sakit, jika kita menjelang maut, kita mati, atau jika kita sudah masuk kubur. Pada saat itu kita tak berdaya, hanya pertolongan Allah saja yang dapat menolong dan menyelamatkan kita.
Belajar dari nabi Adam as
Pelajaran berharga dari kisah nabi Adam as adalah beliau diciptakan dan ditempatkan Allah di surga lalau diberi pasangan yakni istrinya. Tapi qadarullah, Adam harus keluar dari surga karena suatu kesalahan yakni memakan buah kholdi yang dilarang. Tidak ada dalam.fikiran dan keinginan Adam dan istrinya untuk keluar darinsurganya Allah. Mereka diusir dari surga dan dikirim ke bumi tentu dengan fasilitas kendaraan yang lengkap. Adam ke India sekarang dan Hawa ke Jeddah Arab Saudi. Mereka terpisah selama 100 tahun dan dipertemukan Allah di Jabbal Rahmah.
Pelajaran di sini bahwa mereka dihuk karena kesalahan dan mereka bertaubat. Taubat mereka diterima untuk selanjutnya mereka memperoleh keturunan yang banyak. Hidup mereka barokah dan menjadi kenangan sepanjang zaman. Allah ridho dan mencintai nabi Adam dan istrinya.
Belajar dari Nabi Sulaiman as
Nabi Sulaiman juga dapat dijafikan contoh bagi kita bahwa beliau adalah seorang nabi yang kaya raya tetapi tidak sombong. Suka menolong oeang, suka bersedekah. Bahkan nabi Sulaiman pwrnah ingin memberi makan seluruh makhluk Allah walau gagal. Kegigihannya berbuat baik kepada Lalah dan kepada sesama manusia menjadikan dia diberi karomah antara lain dapat mendengar suara makhluk Allah, dapat mempekerjakan jin, butung, hewan dan bahkan jin. Dari Sulaiman kita belajar bahwa ridho dan cinta Allah dapat diperoleh dengan ketaatan padaNya.
Belajar dari Nabi Muhammad saw
Pelajaran berharga dari nabi Muhammad saw banyak sekali.