Bismillah,
Semester ini saya diberi amanah untuk mengampu mata kuliah wajib di Prodi Magister Kesehatan Masyarakat PPS Universitas Kader Bangsa Palembang. MKul itu adalah Ilmu Sosial dan Prilaku Kesehatan.
Pada hari pertama saya mulai dengan kuliah pendahuluan. Saya mengenalkan diri lebih awal lalu saya minta seluruh mahasiswa mengenalkan diri. Kuliahnya pakai zoom. Tulisan ini akan membahas sejumlah pokok bahasan berkaitan dengan konsep perilaku, sosiologi dan antroplogi kesehatan.
Status kesehatan masyarakat
Bloom sejak lama sudah mengingatkan dunia bahwa derajat kesehatan individu dan masyarakat itu sangat bergantung kepada dua aspek yakni aspek fisik yang menyangkut sarana dan prasarana yang diperlukan manusia serta aspek non fisik berupa prilaku kesehatan individu maupun masyarakat. Tentu saja aspek genetika dan lingkungan serta pelayanan kesehatan dianggap sama atau konstan.
Perilaku kesehatan itu timbul sebagai respons individu atau masyarakat terhadap stimulus dari luar atau dari dalam tubuh manusia secara individu maupun kelompok individu. Perilaku itu timbul melalui interaksi manusia dengan lingkungannya. Bentuk prilaku kesehatan itu berupa pengetahuan, sikap dan tindakan individu atau kelompok.
Prilaku kesehatan dari individu atau kelompol itu ada yang bersifat aktif, ada yang bersifat pasif. Yang bersifat aktif adalah berupa tindakan, ini bisa dilihat. Sedangkan perilaku yang bersifat pasif berupa berfikir, berpendapat, bersikap, berupa pengetahuan, motivasi, persepsi. Ini semua tidak tampak oleh indera mata kita. Kecuali jika kita bertanya kepada yang bersangkutan.
Prilaku kesehatan itu timbul sebagai manifestasi dati segala pengalaman dan interaksi individu anggota masyarakat dengan lingkungan di mana dia tinggal tentu saja yang berkaitan dengan kesehatan.
Menurut Bloom ada tiga aspek prilaku yang penting bagi seorang anggota masyarakat yakni aspek kognitif (kesadaran/pengetahuan, afektif (emosi) dan psikomotor (tindakan).