Lihat ke Halaman Asli

Kerja Cerdas dan Kerja Keras

Diperbarui: 26 Juni 2015   00:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Kerja Cerdas dan Kerja Keras  merupakan satu kesatuan yang tidak boleh dipisahkan, Seperti halnya "Ora et Labora" Dalam bahasa latin yang berarti Berdoa dan Berusaha, Kerja Cerdas merupakan implementasi nyata dari kata "Labora" alias Berusaha, Sementara Kerja keras merupakan Pengejawantahan dari kata "Ora" atau Berdoa. Kerja Cerdas adalah sebuah cara sistematis dengan meminimalkan segala kemungkinan kegagalan dan kesalahan untuk menuju target yang di inginkan. Mengetahui dan menganalisa Root Cause merupakan syarat mutlak yang harus dipenuhi untuk menyelesiakan masalah dan mencapai terget, Apabila kita bekerja tanpa mengetahui root cause nya maka bisa di ibaratkan seperti  Penggembala itik yang lupa akan jalan pulang, saat waktu Maghrib tiba, Artinya kita bekerja tanpa mengerti maksud dan tujuan yang jelas, yang kita lakukan hanya sekedar bekerja dan bekerja.  Biasanya hasil yang didapat adalah buang-buang waktu, buang-buang tenaga dengan hasil yang tidak maksimal. Kerja Cerdas selalu diawali dengan Analisa dengan segala kemunkinan nya untuk kemudian dilanjutkan dengan Eksekusi. Kerja Keras adalah kelanjutan dari kerja cerdas, Kerja Keras adalah usaha terus menerus yang dilakukan berdasarkan hasil analisa terhadap root cause, Kerja keras merupakan implementasi dari kesungguhan seseorang untuk menyelesaikan masalah, dalam sebuah kerja keras akan tercermin niat dari seorang kita untuk menyelesaikan masalah, sebesar apa niat di dalam diri seseorang akan terlihat jelas dari seberapa keras dia bekerja, Niat yang tercermin dari kerja keras ini merupakan implementasi nyata dari doa oleh mahluk atas kekuasaan dan keridhoan sang pencipta, ketika kita memaknai kerja adalah ibadah. Disinilah kenapa disebutkan Bahwa kerja keras adalah "Ora"dalam bahasa latin. Secerdas Apapun manusia dalam menganalisa masalah namun jika tidak disertai Kerja keras  maka hasilnya setengah-setengah dan kurang maksimal, Dan Sekeras apapun manusia bekerja namun jika tidak dibarengi dengan cara yang cerdas maka hasilnya akan buang-buang waktu, tenaga dan hasilnya pun kurang memuaskan. Kerja Cerdas dan Kerja Keras adalah dua rumusan yang sudah ada dan sangat berguna saat keduanya dilakukan bersama-sama dan seimbang. Kerja Cerdas dan Kerja Keras dapat dilatih dan ditingkatkan, yaitu dengan mengikuti sejumlah Seminar, On The Job Training maupun Pelatihan-Pelatihan, dua hal ini juga dapat diringkatkan seiring jam terbang kita dalam menghadapi masalah, itulah sebabnya kenapa manusia dengan sertifikasi dan pengalaman banyak dicari oleh perusahaan-perusahaan untuk dipekerjakan sebagai karyawan nya. Demikian sekilas tentang kerja cerdas dan kerja keras. Semoga bermanfaat dan menginspirasi. Sumber gambar : Google

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline