Polri sempat menjadi bulan-bulanan kritikan masyarakat Indonesia terkait kasus yang menjerakt FS dan TM, yang merupakan termasuk pejabat-perjabat utama Polri, dengan terpaan badai yang begitu dasyat Polri mulai berbenah, setap anggota Polri percaya bahwa keteguhan dan keikhlasan yang dijalani tidak akan sia-sia.
Kasus-kasus besar yang dilakukan oleh pejabat-pejabat Polri, mebuat Polri sangat terpukul dan mencoreng wibawa Polri di mata masyarakat, akan tetapi adanya instruksi dan ketegasan dari Presiden Joko Widodo untuk membuka sejelas-jelasnya kasus yang dialami pejabat Polri mulai membuahkan hasil yang cukup memuaskan.
Hukum di Indonesia yang selama ini diragukan perlahan mulai mendapat kepercayaan dengan dibuktikan bahwa Pejabat sekelas Jenderal sama dimata Hukum dan tidak mendapatkan perlakuan istimewa, bahkan kasus pembunuhan berencana yang dilakukan FS menpatkan hukuman yang sangat berat.
Dalam peningkatan kepercayat masyarakat Polri tidak luput dari tokoh masyarakat Jombang dengan memberikan komentar "Hasil Survei peningkatan kepercayaan masyarakat pada Polri meningkat menjadi 70,8%. Semua itu tiada lain berkat penegakan hukum yang adil kepada semua orang termasuk kepada oknum pejabat tinggi Polri sendiri yang melanggar hukum, sesuai asas semua orang memiliki hak yang sama di depan hukum, tren positif ini menjadi motivasi kepada seluruh anggota Polri untuk semakin baik melaksanakan tugasnya demi menjaga harkamtibmas, semoga Allah SWT selalu menyertai dan melindungi setiap tugas Polri" kata KH. Baidowi.
Tentu Polri masih jauh dari kata semupurna dan masih perlu adanya pengawasan dari masyarakat untuk terus maju, tentu kita semua berharap Indonesia aman dan tentram, dengan terjaganya stabilitas keamanan diharapkan akan memberikan keamanan dalam menjalankan ekonomi dan tentunya akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H