Lihat ke Halaman Asli

SUPARDI HARUN

Guru Bahasa Inggris

Ibu Rokayah

Diperbarui: 26 Mei 2024   10:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://www.viva.co.id/trending/1589706-viral-nenek-curhat-pada-kasir-minimarket-sedih-anak-cucu-orang-lain-datang-saat-puasa-kita-gak?page=3

IBU ROKAYAH

Oleh: Supardi HR 

   Malam ini hujan deras. Cuaca dingin sekali. Gemercik air di atas genting membuat ibu Rokayah tidur lelap. Wanita tua berusia 75 tahun itu duduk lunglai di pinggir dipan tempat tidurnya. Pagi hari ia merasa berat sekali melangkahkan kakinya. Apalagi masak nasi. Ia  makan sisa nasi tadi malam. Pikirannya tidak tenang setelah mimpi ketemu mendiang suaminya, yang telah meninggal 2 tahun yang lalu.

  Ibu Rokayah memiliki 3 orang anak. Semuanya perempuan. Setelah menikah ketiga anaknya  tersebut ikut suaminya. Anak yang pertama ikut suaminya di Surabaya, anak kedua di Makasar dan anak bungsunya di Bandung. Setelah kepergian suaminya Bu Rokayah hidup seorang diri di rumahnya. Tidak ada siapa-siapa di rumah itu.   Kehidupan dan kebutuhan sehari-hari dilakukan sendiri. Mulai masak dan cuci baju. Kalau sudah merasa capek dan sakit ia ingin meninggal , menyusul suaminya di alam baka.

   Benar, malam itu ia mimpi lagi bertemu dengan suaminya. Dalam mimpinya suaminya berpesan supaya rajin ibadah disisa umurnya. Karena di alam kubur berat. Untuk itu jangan meninggalkan salat. Dan jika masih diberi umur panjang supaya kurban setiap tahun. Bu Rokayah bingung bagaimana bisa kurban , untuk makan sehari-hari saja tidak ada.  Di akhir mimpi, suaminya bilang supaya ibu Rokayah membuka celengan di bawah dipan tempat tidurnya. Dan uangnya supaya untuk beli kambing kurban. Bu Rokayah pun melaksanakan pesan almarhum suaminya itu. Diambilnya celengan dan dipecah. Ternyata di dalam celengan ada uang Rp 5 juta . " Alhamdulillaah ya Allah," ucap Bu Rokayah sambil meneteskan air matanya. 

Bekasi, 26 Mei 2024




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline