Senangnya. Hari ini awal masuk bagi siswa baru. Pagi-pagi sekali sekolah sudah ramai Orang tua mengantarkan anaknya. Tapi tak perlu sejak subuh seperti yang sedang viral di media sosial.
Siswa lain pun berdatangan. Ada yang diantar orang tua ada yang pakai kendaraan sendiri. Guru-guru pun tak kalah heboh. Yang biasanya berangkat siang, sekarang berangkat pagi. Yang biasanya berangkat pagi, sekarang lebih pagi lagi. Maka sebagai itu di jalanan sangat ramai lalu lalang.
Sekolah kami juga mengadakan penyambutan siswa baru. Di sekolah kami kegiatannya namanya masa pengenalan lingkungan sekolah atau MPLS. Untuk pembukaan kami melakukan apel bersama antara SMP dan SMA. Tidak digabung dengan SD dan TK khawatir selalu banyak.
Guru-guru bersemangat datang berbaris dengan rapi di lapangan basket. Lapangan tambak berwarna-warni karena ada siswa yang sudah menggunakan seragam sekolahnya masing-masing dan ada yang belum.
Apel bersama dihadiri oleh ketua Yayasan Islam Qudwatul Ummah H. Nurjaya M.Pd. dan direktur pendidikan KH. Samson Rahman MA, kepala lembaga, guru dan siswa.
Para petugasnya dibagi antara SMP dan SMA. Saya tidak tahu kapan mereka melakukan persiapan tetapi pelaksanaannya berjalan dengan lancar.
Dalam sambutannya, H. Nurjaya meminta siswa untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam meraih cita-cita dan prestasi.
"Ada tiga kunci sukses. Pertama, ikhlas. Kedua, miliki cita-cita. Ketiga, fokus meraih cita-cita. Selamat datang di sekolah para pemimpin bangsa. Mudah-mudahan dari sekolah ini akan lahir pemimpin daerah bahkan pemimpin bangsa," ujarnya.
Apel yang singkat berjalan dengan sukses. Haji Nurjaya membuka secara langsung kegiatan MPLS yang ditandai dengan penyematan kartu peserta tanda pengenal MPLS. Setelah apel ditutup para peserta melanjutkan kegiatan MPLS di lembaga masing-masing.