Lihat ke Halaman Asli

Supadilah

Guru di Indonesia

Raker Sekolah di Saat Liburan, Sebuah Pengorbanan Guru

Diperbarui: 21 Juni 2023   07:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suasana raker (sumber gambar: dokumentasi pribadi)

Sekolah kami mengadakan raker sekolah. Kegiatan ini diadakan pada 19-23 Juni 2023. Memang di saat siswa liburan Guru mengadakan kegiatan sekolah berupa rapat kerja ini.

Kegiatan ini dihadiri oleh kepala yayasan Qudwatul Ummah H. Nurjaya, M.Pd., kepala bidang pendidikan KH. Samson Rahman, MA., kepala SMA Terpadu Al-Qudwah Iwan Supriana M.Pd., penanggung jawab Bina Pribadi Islam Imron Iskandar, dan seluruh guru serta tenaga pendidikan SMA Terpadu Al-Qudwah.

Kegiatan ini berlangsung selama lima hari untuk melakukan evaluasi kegiatan sekolah sekaligus menyusun rencana pada tahun pelajaran berikutnya.

Kepala SMA Terpadu Al Qudwah mengatakan seorang guru harus terus menerus melakukan perbaikan. Setiap harinya harus lebih baik.

"Ibaratkan pohon, kita itu harus menjadi pohon yang rindang, daunnya rimbun, memiliki banyak buah, dan jadi peneduh bagi orang. Kalau ada kesempatan belajar yang menunjang profesi guru, ambil kesempatan itu," katanya.

Apiyadi menegaskan BPI di SMA memiliki target agar siswa menjadi pribadi yang siap dipimpin dan memimpin.

"Memimpin punya rasa bertanggung jawab, dipimpin punya rasa taat. Salah satu indikatornya tidak membangkang kepada orang tua," katanya.

Setiap siswa punya nafsu, nafsu itu dikendalikan, bukan nafsu yang mengendalikan. Diarahkan dan dikelola, bukan dilawan.

Dalam hal ini, guru bersikap sebagai perancang pengalaman, pelatih, fasilitator, dan co-parenting.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline