Lexus adalah brand otomotif asal Jepang yang terkenal akan mobil mewahnya. Bagaimana tidak? brand yang berdiri dibawah naungan Toyota ini sendiri membuat banyak sekali varian mobil mewah dan Supercar yang disukai oleh kalangan kelas Eksekutif karena tampilannya yang menawan dari segi Interior, Eksterior dan juga segi Reliabilitas yang tidak perlu dipertanyakan lagi.
Tak hanya itu, Lexus juga menjadi salah satu merk mobil mewah yang dapat bersaing dengan brand lainnya seperti Mercedes-Benz dan BMW yang memiliki segmen pasar yang sama. Namun, dibalik kesuksesan itu semua, ada satu mobil yang berjasa atas melejitnya nama brand tersebut, mobil itu adalah Lexus LS400.
Lexus LS400 adalah mobil pertama Lexus untuk pasar mobil mewah di Amerika Serikat. Mobil ini pada awalnya dinamakan "Project F1" yang berarti Proyek Flagship One.
Pada proyek ini sendiri, Toyota mengikutsertakan sekitar 3.700 Teknisi dan Insinyur yang dibagi kedalam 24 tim yang berbeda. Toyota ingin mobil baru dari proyek ini untuk tidak berbagi suku cadang yang sama dengan mobil Toyota yang lain agar mobil baru ini terkesan berbeda dari mobil Toyota lainnya. Dalam pengembangan mobil ini sendiri, Toyota mengirimkan timnya untuk melakukan observasi dan penelitian di kawasan elite Laguna Beach, Orange County, California untuk meneliti mobil seperti apa yang calon konsumennya inginkan. Tim yang dikirim Toyota sendiri menghabiskan waktu kurang lebih sebulan untuk melakukan penelitian di tempat tersebut.
Pada tahun 1985, Toyota berhasil membuat mobil prototype pertamanya. Prototype ini sendiri dibekali dengan 4.0L DOHC 1UZ-FE V8. 1UZ-FE sendiri menghabiskan dana sekitar $400.ooo.ooo untuk pengembangannya sendiri. Toyota kemudian membuat sekitar 450 unit prototype untuk diuji secara intensif di Amerika Serikat dan Jerman. Prototype ini sendiri diuji dengan dikendarai secara kasar ataupun kebut-kebutan untuk memastikan realibilitas mesin baru tersebut.
Mereka kemudian melakukan pengujian di beberapa negara beriklim dingin seperti Kanada dan Swedia untuk menguji Traction Control dan Anti-lock Brakenya pada tahun 1988. Uniknya, pada saat masa pengujian ini, Toyota kerap kali menggunakan emblem Toyota Cressida atau bahkan tidak menggunakan emblem sebagai bentuk penyamaran mereka untuk menjaga kerahasiaan proyek tersebut.
Pada tahun 1989, Lexus memamerkan LS400 di North American Automotive Show. Kemunculan mobil ini langsung membuat para kompetitornya seperti BMW dan Mercedes-Benz kocar kacir. Bahkan sampai menuduh Toyota menjual mobilnya dibawah harga produksi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H