Lihat ke Halaman Asli

Inilah Teknologi Perubah Teknologi

Diperbarui: 24 Juni 2015   15:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="" align="aligncenter" width="481" caption="Siri on iPhone . Source : gigaom.com"][/caption] Teknologi saat ini membutuhkan sesuatu yang nyaman, cepat, dan stabil. Perkembangan teknologi ini didukung oleh perkembangan baik software maupun hardware. Perkembangan software difokuskan bagaimana manusia dapat melaksanakan tugas dengan mudah dan efisien. Sedangkan hardware difokuskan bagaimana dapat memproses software dengan sangat cepat. [caption id="" align="aligncenter" width="440" caption="Ultrabook by Intel . Souce : Intel.com"]

[/caption] Pada article ini mungkin saya lebih memfokuskan di sisi hardware. Akhir akhir ini perkembangan hardware benar benar berkembang dengan sangat pesat, seakan akan tidak terkontrol, dalam jangka waktu singkat mulai bermunculan prosessor, RAM, VGA yang semakin handal dan cepat. Mungkin karena saya awam, saya akan menitik beratkan pada prosessor, perkembangan prosessor terutama pada device portable sangatlah cepat, dimulai dari single core, dual core, quad qore, bahkan sekarang Samsung menghasilkan octa core. [caption id="" align="aligncenter" width="400" caption="Macbook Air . Source :bussinesinsider.com"]

[/caption] Apabila hidup ini kita buat simple, maka akan terbentuk kalimat "Mengembangkan sangatlah mudah dilakukan, dan semua orang bisa melakukannya, tapi membuat merupakan sesuatau yang langka, dan hanya orang orang tertentu yang dapat membuatnya". Begitupula pada dunia teknologi ini... Memang benar, sebelum Steve Jobs meluncurkan Macbook Air  tidak pernah ada peperangan hebat antara laptop tipis, semenjak Apple meluncurkan Macbook Air, banyak vebdor meluncurkan produk serupa seperti Intel meluncurkan tagline ultrabook, dan tentu saja dengan tujuan untuk menyaingi Macbook Air, munkin tanpa Macbook Air maka Ultrabook pun tak ada, sama halnya tak ada iPhone maka tak ada Android, dan itulah yang diharapkan dalam perkembangan teknologi, membuat yang baru bukan mengembangkan, dan hanya orang tertentu seperti Steve Jobs, Bill Gates yang dapat merubahnya, walaupun sebenarnya semua orang bisa apabila mau. Saat ini prosessor, VGA, dan RAM telah tercipta, semua orang bisa mengembangkannya hinga 1000 Yota Hz, 1000 Yota GB, 1000 pixel , dll, dan terus berkembang semakin tinggi tiap waktunya, tapi apakah itu namanya teknologi masa depan ? [caption id="" align="aligncenter" width="672" caption="Assassin's Creed salah satu game kelas berat . Source :ps3blog.net"]

[/caption] Teknologi masa depan yang saya harapkan adalah bagaimana game Assassin's Creed 4, Kill Zone, dan game kelas berat lainnya dapat dimainkan dalam prosessor pentium I ? Mungkin kelihatannya geli, saya juga demikian, tapi itulah imajinasi saya, dimana kita dapat membuat sesederhana mungkin teknologi yang ada saat ini. Bahkan apabila memungkinkan masa depan teknologi ini adalah dimana kita tidak perlu banyak komponen yang dibutuhkan, cukup satu komponen semuanya beres. Dimana di sisi software dia mampu membuat program berat menjadi sangat kecil, sehingga tidak perlu adanya quad core ataupun dual core, dan di sisi hardware mampu membuat satu chip yang menggantikan peran prosessor, VGA, RAM, dll. Dan apabila seseorang dapat membuat keduanya, baik membuat program sederhana ataupun all device in one, itu lah orang ayang akan memegang masa depan seutuhnya, layaknya Bill Gates sekarang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline