Intelegensi Anak Usia Dini

Anak yang mampu mencapai berbagai bidang dalam kehidupan merupakan kebanggaan dan dambaan setiap orang tua. Baik secara kognitif, sosialemosional, fisikmotorik, agama dan moral, bahasa, dan seni. Dikutip dari jurnaldikbud intelegensi memiliki definisi kemampuan seseorang dalam mencapai berbagai bidang dalam kehidupan, itu definisi secara luas, sedangkan secara sempit, intelegensi adalah kemampuan untuk mencapai prestasi disekolah. 

Analogi dari intelegensi, terdapat siswa A dan siswa B, ketika dihadapkan kepada suatu tugas atau pemecahan soal atau masalah siswa A memiliki kecederungan bertindak cepat, kemudian terampil, dengan waktu yang terbilang singkat. Begitu sebaliknya terjadi pada siswa B, ketika dihadapkan pada suatu tugas, pemecahan soal, atau penyelesaian masalah ia cederung membutuhkan waktu relatif lama.

berikut ini pendapat beberapa tokoh terhadap definisi atau pengertian intelegensi:

Menurut Terman intelegensi merupakan kemampuan berfikir abstrak.

Thorndike berpendapat bahwa intelegensi adalah kemampuan individu dalam memberikan respon yang baik, terhadap stimulasi yang diterimanya misalnya seseorang menyebut "meja" ketika melihatbenda datar berkaki empat. Maka semakin orang tersebut memiliki hubungan yang banyak, maka orang tersebut semakin intelegen.

Menurut Wechsler intelegensi adalah kemampuan untuk bertindak dengan mencapai suatu tujuan, untuk berfikir secara rasional dan untuk berhubungan dengan lingkungan secara efektif.

Dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa intelegensi merupakan kemampuan seseorang dalam berfikir secara rasional agar orang tersebut dapat memberikan respon yang baik terhadap stimulus yang didapat sehingga orang tersebut dapat melakukan tindakan yang tepat.