Aku seekor anjing tua
yang belum rela mati.
Jika aku mati, siapa akan menggantikanku
menjadi penjaga setia kegelisahan Tuan Tua?
Tuan Muda seorang penyair yang suka berpesta.
Ia selalu buru-buru pergi setelah lupa mengingat-ingat
apakah sudah memberi makan aku dan Tuan Tua hari ini.
Aku dan Tuan Tua saling membaca
kami kesepian dan tidak saling bicara
tentang apakah perlu kami bersedih.
Kami hidup berdampingan
tetapi sendiri-sendiri
tetapi saling menjaga.
Kami pasangan pendiam yang serasi.
Aku tahu apa yang paling ia tunggu
Ia tahu aku setuju.
http://sulisgingsu-lisal.blogspot.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H