Lihat ke Halaman Asli

sulimah s

Mahasiswa

Kado Indah dari PJ Bupati Lumajang untuk Meningkatkan SDM Kota Lumajang - KPI IAI Syarifuddin

Diperbarui: 20 Desember 2023   14:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Upacara Peringatan Hari Jadi Lumajang ke 768 di Alun-Alun Lumajang. Jum'at, (15/12/2023)

Ramai Suara warga di Kota Alun-Alun Lumajang masih terdengar saat pelepasan Ekspor Kapulaga pada Hari Jadi Lumajang Ke- 768 tahun. Warga turut menyaksikan upacara peringatan Hari Jadi Lumajang dengan riang dan gembira.


Kegembiraan warga sedikit demi sedikit makin bertambah, hal itu dikarenakan hadiah yang mereka dapatkan sebagai peningkatan sumber daya manusia dengan mengekspor hasil tani Kapulaganya ke negara lain di lontarkan oleh PJ. Bupati Lumajang.

Setelah upacara peringatan Hari jadi Lumajang selesai, PJ. Bupati Lumajang langsung melepas pemberangkatan truk berisi Kapulaga yang akan dikirim ke China.

Truk berisi Kapulaga yang akan dikirim ke China pada HARJALU. Jum'at, (15/12/2023) Dokpri

17 ton berhasil di ekspor pada hari itu dengan nilai harga yang cukup besar, hal itu dilakukan oleh PJ. Bupati Lumajang Ibu Indah Wahyuni dan Dirjen Hortikultura sebagai peningkatan ekonomi kota lumajang dalam segi rempah-rempahnya.
Kapulaga sendiri merupakan sejenis rempah-rempah yang dihasilkan dari tumbuhan Genus Eletteria atau Amomum. Kapulaga menjadi salah satu tumbuhan yang banyak tumbuh di wilayah asia tenggara, salah satunya Lumajang - Indonesia.

Bentuknya seperti biji - biji hitam kecil yang sering digunakan sebagai rempah dalam masakan tertentu. Bijinya dapat menambahkan aroma wangi dan penghilang bau yang tidak sedap dari makanan.

Pj. Bupati Lumajang pada hari Jadi Lumajang Ke-768, berhasil mengekspor kapulaga ke China dengan di saksikan jajaran pejabat kota Lumajang dan para masyarakat yang hadir pada saat itu.

PJ Bupati Lumajang, Indah Wahyuni saat sambutan pelepasan ekspor kapulaga. Jum'at, (15/12/2023) Dokpri

Ibu Indah Wahyuni melakukakan pelepasan ekspor kapulaga sebesar 17 ton, dengan nilai harga mencapai 1,2 milyar rupiah.
Kapulaga-Kapulaga ini merupakan hasil murni dari para petani kota Lumajang, khususnya masyarakat daerah Pasru Jambe.

Kedepannya pemerintah akan meluaskan sektor pertanian kapulaga yang ada di Lumajang, sehingga hal ini bisa meningkatkan ekonomi kabupaten Lumajang untuk kedepannya.

Pemerintah juga akan berusaha menciptakan produk olahan dari Kapulaga, seperti memproduksi makanan yang ada cita rasa kapulaganya ataupun obat-obatan.

Mengingat kapulaga juga memiliki kandungan manfaat yang baik, bagi kesehatan tubuh manusia. Seperti mengobati batuk, meredakan sakit perut, melawan infeksi sampai bisa mencegah kanker.

Pemebrangkatan Truk berisi Kapulaga senilai 17 Ton pada HARJALU ke - 768. Jum'at, (15/12/2023) Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline