(Foto : Humas Kemenkumham Sulbar)
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, Faisol Ali menyebut bahwa penggeledahan kamar hunian yang dilakukan di Lapas Polewali oleh jajaran Divisi Pemasyarakatan adalah salah satu bentuk mitigasi risiko.
"Hal ini dilakukan sebagai bentuk upaya melakukan langkah-langkah pencegahan adanya gangguan keamanan dan ketertiban yang dapat mengganggu pelaksanaan pembinaan warga binaan" sambung Faisol Ali
Kakanwil Faisol menyebutkan bahwa pelaksanaan pembinaan warga binaan harus dilakukan sesuai standar operasional prosedur (SOP) tanpa adanya gangguan Kamtib, sehingga perlu dilakukan langkah-langkah antispasi dengan melakukan razia atau pengeledahan secara rutin.
Faisol Ali mengatakan bahwa ia bersama Kepala Divisi Pemasysarakatan juga secara berkala melakukan pemantauan ataupun monitoring kinerja di UPT Pemasyarakatan.
Khusus penggeledahan di Lapas Polewali, tim Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Sulawesi Barat dibantu Tim Keamanan Lapas Polewali bersama anggota regu jaga. (11/6)
"Kali ini kami bersama tim menargetkan narkoba dan barang-barang berbahaya lainnya" ujar Sudirman selaku Kepala Sub Bidang Pelayanan Tahanan, Perawatan Kesehatan, dan Rehabilitasi Kemenkumham Sulbar pada kesempatan itu
Ini dilakukan, sambung Sudirman, sebagai bentuk tindaklanjut atas arahan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Barat Faisol Ali bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan, Robianto.
"Dalam rangka melakukan pencegahan dan upaya antisipasi adanya peredaran narkoba di kalangan warga binaan" ucapnya
Pelaksanaan penggeledahan tersebut tetap dilakukan secara humanis dan sesuai dengan prosedur tanpa melanggar hak-hak WBP.