Lihat ke Halaman Asli

Di Balik Jendela

Diperbarui: 13 Agustus 2017   06:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: girlblospot

Awan mendung telah mengelabui kota ini

Gerimis turun dengan percikan perlahan

Menjadi musik klasik dalam renungan panjang

Sayhdunya hati telah terpenjarakan

Pautan pandang menjadi ilustrasi dan bayangan

Kenyataan rindu tak terbantahkan

Dengan adanya bayangan dibalik kaca kos-kosan

Membuat hati bercengkraman dengan alunan musik klasikal percikan hujan

Siapakah gerangan di balik kaca itu

Menawan nan anggun bagaikan peri/malaikat bersayap ganda

Mendekat didepan pandangan mata

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline