Lihat ke Halaman Asli

Sulaeman FityanSaputra

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang

PPK Ormawa HIMA PLS Unnes Mengadakan Pelatihan Olahan Pisang

Diperbarui: 25 November 2023   17:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Dengan banyaknya dusun di Desa Kalongan menjadikan desa memiliki sejumlah potensi alam yang melimpah, seperti dari salah satu dusun di Desa Kalongan yaitu Dusun Tompogunung banyak dijumpai tanaman pisang. Mayoritas masyarakatnya memiliki perkebunan pisang sendiri, namun karena pemanfaatan dalam pengolahan pisang sendiri masih kurang masyarakat disana hanya menjual pisang utuh tanpa diolah menjadi kreasi makanan lain. Hal tersebut menjadikan kami tim PPK ORMAWA HIMA PLS UNNES mengajukan serangkaian pelatihan untuk masyarakat di Desa Kalongan agar mampu menciptakan produk unggulan berbahan dasar pisang. 

PPK ORMAWA HIMA PLS UNNES menyelenggarakan kegiatan Pelatihan SEPATAH KATA yaitu 'Pelatihan Pengolahan Pisang dengan Produk Stik Pisang dan Keripik Pisang'. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu, 22 Oktober 2023, di Pendopo Pasar Sawahan Desa Kalongan, Kec. Ungaran Timur Kab. Semarang. Peserta yang mengikuti pelatihan ini berjumlah sekitar 20 dari berbagai Dusun yang ada di Desa Kalongan. Pada pelatihan ini tim PPK ORMAWA HIMA PLS mendatangkan narasumber dari salah satu warga di Desa Kalongan, beliau merupakan tutor memasak yang sudah berprestasi dalam berbagai lomba kreasi produk dibawah naungan UMKM yaitu Ibu Eunike Elsa Ketut.

Dokpri

Pelatihan pengolahan pisang sendiri tentunya diharapkan masyarakat terutama ibu-ibu yang ada di Desa Kalongan bisa memanfaatkan hasil panen mereka dimana buah pisang bisa diolah menjadi berbagai jenis produk yang bernilai jual. Pertama, buah pisang merupakan sumber daya alam yang tersedia secara melimpah dan mudah untuk diolah menjadi berbagai jenis produk. Namun memang pemanfaatannya sendiri masih kurang di kalangan masyarakat. Dalam pengadaan pelatihan sendiri ibu-ibu sangat antusias mencoba belajar bersama dari mulai memilih pisang yang benar untuk setiap produk sampai ketata cara pengolahan yang tepat. Diadakannya pelatihan ini bertujuan agar para peserta pelatihan dapat meningkatkan kreatifitas dan mengembangkan skill. Pelatihan pengolahan pisang tidak hanya menghasilkan produk yang enak namun juga yang unik dan menarik peminat untuk mencoba,dengan adanya pelatihan juga memiliki beberapa manfaat diantaranya :

  1. Mengembangkan Keterampilan dan skill memasak ibu-ibu
  2. Hasil produk yang sukses akan membuka peluang bisnis
  3. Dapat meningkatan Kesadaran Masyarakat terutama pada kaum perempuan di Desa Kalongan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline