Lihat ke Halaman Asli

Lomba Kompasianer Diarahkan Jadi Buku Donk!

Diperbarui: 26 Juni 2015   08:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Konten yang dibagikan kompasianer, via situs kompasiana, sangat sangat layak diterbitkan menjadi sebuah buku. Setiap kompasianer, yang menulis memiliki keunikan dan skill menulis di atas rata-rata. Kalau Anda tidak percaya, tak ada salahnya membandingkan dengan para pengguna media sosial lainnya. Selain itu, tulisan yang diposting di kompasiana berasal dari para pakar atau ahli di bidang masing-masing. Mulai persoalan budaya, media, pendidikan, politik, filsafat, agama, dan kisah fiksi yang memukau berpotensi menjadi konsumsi para pembaca buku.

Apalagi di kompasiana ada sebagian para penulis buku, editor, dan pegiat perbukuan. Di era konvergensi, sejatinya para pengelola kompasiana menangkap potensi pasar di dunia penerbitan buku. Caranya dapat berupa pertemuan atau meeting terencana dengan para penggiat perbukuan yang tanpa kebetulan menjadi kompasianer. Gathering kompasianer yang intensif tidak hanya pada perlombaan menulis yang bersifat sementara saja. Akan tetapi, lebih bersifat pada kodifikasi karya kompasianer menjadi sebuah buku keroyokan.

Misalnya, setiap sebulan sekali pengelola atau admin kompasiana mengadakan lomba menulis yang lebih spesifik, dan ada potensi pasar bagi para pembaca buku cetak di Indonesia. Kongkritnya, dalam lomba tersebut, dipilih sekitar 25 tulisan yang masuk untuk diikutsertakan pada lomba. Dengan tema yang ditentukan, misalnya, mengangkat isu-isu yang hangat dan aktual dalam bentuk artikel. Atau, bisa juga dalam bentuk cerita pendek yang diangkat dari kisah-kisah nyata yang inspiratif, menggugah, dan dapat menjadi pelajaran berharga bagi publik.

Dengan demikian, perlombaan tidak hanya bersifat seremonial; akan tetapi dapat menelurkan karya cetak yang dapat dibaca oleh masyarakat yang tak sebegitu akrab dengan internet. Adapun juri dapat berasal dari editor atau karyawan penerbit Gramedia Pustaka Utama, dan beberapa orang kompasianer yang bergiat di dunia perbukuan. Andai pengelola kompasiana tidak begitu memandang lomba seperti ini sangat penting, dapat digarap oleh beberapa kompasianer. Dengan syarat harus diizinkan admin kompasiana untuk mengadakan lomba penulisan ini.

Beberapa kompasianer tersebut dapat membentuk group atau kelompok yang berinisiatif menghidupkan situs ini lewat perlombaan menulis. Pelaksanaanna bisa sebulan sekali, dua bulan sekali atau tiga bulan sekali. Tergantung situasi, kondisi, dan kesepakatan yang disepakati pada saat meeting kompasianer yang bergiat di dunia perbukuan. Dari kompasianer yang mengikuti lomba penulisan tersebut, dipilih beberapa postingan yang layak diterbitkan ke dalam sebuah bentuk buku hingga dapat dibaca khalayak. Saya secara pribadi menyimpan konsep lomba penulisan yang diadakan oleh komunitas yang dibentuk oleh kompasianer.....

Bentuknya bisa indie label, kerjasama dengan penerbit mainstream, atau dengan prinsip print on demand.

Ayo kita diskusikan di halaman ini....via komentar atau via facebook, YM, dan Gtalk saya.

HAHAHAHAHA

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline