Lihat ke Halaman Asli

Andai

Diperbarui: 11 Agustus 2015   22:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1406890964190656680

 

miris hati memeluk serpihan hari
timpa mendung merundung gundah
harapku meniti jalinan indah janji
nelangsa jiwa berujung pasrah

bingkai kabar lewat tanpa makna
bak badut terbahak tiada kocak
kotak musik alunkan syair cinta
senandungku terasa hambar serak

sepincuk rames tersenyum manis
terasa enggan sentuhmu saja
dahaga dalam kubang kata sinis
terbenam geram tak hendak jera

beratus pesan singkat hadir sendu
nanar netra pastikan asa pertanda
sahutku terbawa hembusan bayu
andai kapangku dekap hangat sua

***
Solo, Rabu, 27 Februari 2013, 14:27
‘salam hangat penuh cinta’
Suko Waspodo
www.sukowaspodo.blogspot.com
Ilustrasi: ArtPics On Fb

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline