Lihat ke Halaman Asli

Suko Waspodo

Pensiunan dan Pekerja Teks Komersial

Di Taman Berduri

Diperbarui: 14 Maret 2024   18:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: Freepik

di taman berduri, lara merajalela
dendam dan kepedihan, bersua tiada henti
setiap tangisan, tumpah di antara rimbun
di dalam sunyi, rintihan mengembara

bayang-bayang hitam, merayap di dinding hati
menyelinap dalam relung terdalam jiwa
tetapi di antara duri dan kesakitan
bunga kebahagiaan, tersembunyi dalam rahmat

langit mendung merangkai cerita kelam
namun di antara awan, sinar harapan terbit
di taman berduri, jiwa teruji dan kuat
mengukir kisah keberanian, tak terpadamkan badai

hidup adalah perjalanan di taman berduri
di mana cobaan merajai jalan yang berliku
namun di setiap langkah, ada kekuatan muncul
mengubah duri menjadi mahkota kejayaan

***
Solo, Kamis, 14 Maret 2024. 5:57 pm
Suko Waspodo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline