Lihat ke Halaman Asli

Suko Waspodo

Pensiunan dan Pekerja Teks Komersial

Perjalanan Cinta Kita di Lembah Seribu Bunga

Diperbarui: 10 November 2023   21:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: Freepik

Perjalanan cinta kita di lembah seribu bunga, seperti bunga-bunga yang mekar dalam kemeriahan. Kita berdua berjalan di antara warna-warni kehidupan, mengarungi liku-liku dan tantangan dengan penuh keyakinan.

Lembah ini penuh dengan bermacam bunga yang mekar, sebagaimana perasaan kita yang tumbuh dengan indah. Setiap bunga melambangkan momen-momen kita bersama, indah dan tak terlupakan, di setiap waktu dan musim.

Di bawah langit biru yang cerah, kita berdua melangkah, mengikuti jejak-jejak cinta yang terpahat dalam hati. Lembah seribu bunga ini menjadi saksi bisu, kisah cinta kita yang penuh warna dan keindahan.

Tetapi lembah ini juga menyimpan rintangan dan duri, seperti rintangan dalam hubungan yang tak selalu mulus. Namun, kita belajar dan tumbuh bersama, menguatkan ikatan kita, seperti akar pohon yang kuat.

Perjalanan cinta kita di lembah seribu bunga, tak selalu indah, tetapi selalu berharga. Kita bersama-sama, melalui suka dan duka, sebuah cinta yang abadi, mekar di tengah lembah bunga.

***
Solo, Jumat, 10 November 2023. 9:19 pm
Suko Waspodo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline