di lautan waktu yang tak pernah surut
kita menjelajah, jejak langkah tak terhitung
dalam untaian syair kehidupan yang kian berkelut
menemukan makna, di setiap hembusan napas terhembus
dalam senyum pagi yang segar dan cerah
terbuka lembaran baru, harapan terurai di sana
namun tak selalu mentari bersinar, kadang mendung pun datang
tetapi dalam setiap hujan, ada pelangi yang mengguratkan
terkadang dalam gelap, kita tersesat dan ragu
namun bintang-bintang tetap bersinar, pandu langkah tak tergugu
kita belajar dari setiap kesalahan dan luka
mengukir kebijaksanaan, seperti batu yang dihaluskan
oleh aliran sungai yang perlahan-lahan mengalir
kehidupan terkadang tak sejalan dengan rencana
namun dalam setiap perubahan, ada peluang yang merangkak
hidup adalah perjalanan, bukan sekadar tujuan akhir
kita tumbuh dan berkembang, seperti pohon
yang menghijau di taman yang subur
dalam untaian syair kehidupan, ada luka dan bahagia
tetapi semua adalah bagian dari cerita yang tak tergantikan
kita saling bertaut, dalam jalinan yang rumit namun indah
bak benang-benang yang teranyam, membentuk kain kisah abadi
maka, kita teruslah menulis untaian syair ini
dengan hati yang penuh kasih dan keberanian yang tak henti
kita adalah penulis cerita hidup kita sendiri
mengarang dengan pengalaman, memahat makna
dalam setiap hal yang kita temui
***
Solo, Minggu, 20 Agustus 2023. 4:30 pm
Suko Waspodo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H