Lihat ke Halaman Asli

sukma ayu

uin kh Abdurrahman wahid pekalongan

Efektivitas Target Inflasi: Antara Harapan dan Kenyataan

Diperbarui: 18 Juni 2024   07:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Target inflasi memang menjadi kompas bagi BI dalam merumuskan kebijakan moneter, penetapan target ini diharapkan dapat mengendalikan ekspetasi inflasi di masyarakat dan menjaga stabilitas harga. 

Dalam penetapan target inflasi yang tidak sejalan dengan pertumbuhan ekonomi penting untuk menganalisa target inflasi dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Untuk mengendalikan laju inflasi ini dibutuhkan kebijakan fiscal dan moneter agar pertumbuhan ekonomi tetap stabil atau sejalan dengan inflasi yang di targetkan. Sehingga pemerintah perlu menetapkan ambang batas inflasi yang tepat.

Efektivitas target inflasi dalam mencapai tujuannya masih menjadi perdebatan. Target inflasi dapat menjadi alat yang efektif untuk menjaga stabilitas harga dan mendorong pertumbuhan ekonomi, tetapi perlu diimplementasikan dengan hati -- hati dan mempertimbangkan berbagai faktor yang dapat mempengaruhi inflasi. 

Target inflasi diharapkan dapat menjaga stabilitas harga barang dan jasa, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dengan inflasi dengan inflasi yang tinggi dan daya beli mereka tetap terjaga. Target inflasi juga dapat menjadi alat koordinasi kebijakan moneter dan fiskal yang efektif untuk mencapai tujuan stabilitas makro.

Namun, dalam kenyataannya, mencapai target inflasi bukanlah perkara perkara mudah. Berbagai faktor eksternal dan internal dapat mempengaruhi laju inflasi, seperti gejolak harga pangan dan energi global, kondisi fiskal negara, dan ekspetasi inflasi masyarakat. Disisi lain, kebijakan moneter yang diambil untuk mencapai target inflasi, seperti menaikkan suku bunga acuan, dapat berdampak pada pertumbuhan ekonomi. Hal ini menimbulkan dilema bagi BI, dimana perlu menyeimbangkan antara stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi. 

Solusi Mengatasi Kompleksitas Evektivitas Target Inflasi: Menjembatani Harapan dan Kenyataan 

* Penguatan pengukuran dan Analisis inflasi: Penguatan pengukuran dan analisis inflasi merupakan investasi penting untuk mencapai stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Dengan komitmen dan kerjasama dari berbagai pihak, penguatan pengukuran dan analisis inflasi dapat menjadi kenyataan, sehingga target inflasi dapat dicapai secara lebih efektif dan efisien. 

* Meningkatkan komunikasi dan koordinasi : dengan membangun kepercayaan, pemahaman, dan ekspektasi yang sama, serta melalui koordinasi kebijakan yang sinergis , target inflasi dapat dicapai secara lebih efektif dan efisien, sehingga stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dapat terwujud. 

* Kerangka kebijakan yang adaptif dan fleksibel : dengan menyesuaikan target inflasi yang responsif, pemanfaatan berbagai instrumen kebijakan, dan analisis dampak kebijakan yang komprehensif. 

* Peran aktif sektor swasta dan masyarakat : Dengan meningkatkan kesadaran publik, mendorong inovasu dan efisiensi, serta membangun kepercayaan dan kerjasama target inflasi dapat dicapai secara lebih efektif dan efisien. 

Dengan adanya solusi yang inovatif, diharapkan target inflasi dapat menjadi efektif untuk mengantarkan pada stabilitas harga, pertumbuhan ekonomi yang inklusif, dan kesejahteraan masyarakat. Solusi -- solusi diatas perlu dikaji dan diimplementasikan secara bertahap dengan mempertimbangkan konteks dan karakteristik keberhasilannya. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline