Di awal tahun ajar baru 2022-2023 kemarin, kami para pelaku di dunia pendidikan diberikan challange baru dengan diresmikannya kurikulum baru, yaitu 'Merdeka Belajar', siap-nggak siap, yah jangankan para murid, guru-gurunya pun harus belajar ekstrak lagi untuk mengulik, bagaimana sih realisasi dan praktik di lapangan dengan adanya kurikulum baru ini.
Kurikulum merdeka mengambil tema dengan adanya 'Project' yang harus dikuasai atau direalisasikan oleh para murid, yang tentunya dibimbing langsung oleh para guru yang mengajar, Projectnya-pun mengusung tema yang sangat menarik dan sangat mencerminkan Indonesia sekali loh, yaitu 'Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila' dengan adanya indikator atau dimensi-dimensi yang wajib dipilih untuk ditampilkan dalam pagelaran.
dokpri
Di SMAN 13 Jakarta sendiri mengambil tema 'Merawat Bumi, Menjaga Tradisi', dengan Dimensi 'Kearifan Lokal' dan 'Gaya Hidup Berkelanjutan', untuk menampilkan pertunjukan yang sangat menarik dan keren ini, para siswa dan guru memerlukan waktu 1 semester atau kurang lebihnya adalah 6 bulan, waktu yang cukup panjang yang jika kita rasakan dapat menghasilkan pengalaman yang sangat luar biasa.
dokpri
Sebagai guru Bimbingan dan Konseling, tentu banyak sekali cerita menarik dari para siswa dalam proses mempersiapkan pagelaran project ini, salah satunya adalah keluh kesah mereka saat proses produksi dan latihan dalam mengembangkan ide-ide yang sangat luar biasa, angkatan tahun 2022-2023 adalah angkatan pertama, bisa saja mereka dijadikan pelopor dalam kesuksesan kurikulum merdeka belajar, bukan sebutan yang 'berlebihan' jika kita melihat bagaimana perjuangan mereka untuk suksesnya acara ini.
dokpri
Ada yang menangis karena hasil projectnya tidak sesuai ekspetasi atau mengalami kerusakan saat proses produksi, ada yang berantem untuk mempertahankan ide dan kesuksesan kelompok, tapi positifnya adalah mereka belajar untuk memecahkan masalah, mencari solusi dari kesulitan yang dialami, dan yang paling penting adalah tumbuhnya karakter profil pelajar pancasila itu sendiri, mereka 'Mandiri', 'Semakin Dewasa', 'Solutif', 'Kooperatip' dan yang pastinya 'Mampu bekerja sama menurunkan ego' untuk suksesnya kelompok dalam merayakan pagelaran Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila ini.
Dan dengan suksesnya SMAN 13 Jakarta dalam merayakan Pagelaran tersebut, sangat membuktikan bahwa siswa-siswa kita dapat dipercaya dan hebat dalam berkreasi. Jadi sudah layaknya kita apresiasi keberhasilan mereka dengan do'a yang terbaik sebagai generasi penerus bangsa. :)
dokpri