Hal kurang bagus harus dialami oleh salah satu klub Indonesia yang sedang berjuang di kompetisi asia yaitu PSM Makassar. Bagaimana tidak skuad PSM Makassar harus menjalani 3 laga berat dalam kurun waktu delapan hari. Jadwal terdekat yaitu besok hari sabtu PSM Makassar akan menjamu Arema FC tanggal (20/8/2022) pukul 17.00 WITA di stadion Gelora BJ. Habibi Pare-Pare.
Selanjutnya pada hari rabu tanggal (24/8/2022) PSM Makassar akan melawat ke kandang Kuala Lumpur City FC di stadion Kuala Lumpur, Malaysia dalam pertandingan final zona Asean AFC Cup 2022. setelah itu pada hari minggu tanggal (28/8/2022) PSM Makassar akan kembali bermain di kandang mereka di stadion Gelora BJ. Habibi Pare-Pare menjamu Persib Bandung.
Dengan padatnya jadwal yang harus dijalani oleh PSM Makassar tentu akan mempengaruhi kebugaran pemain dan tentu akan menimbulkan rawan cedera dan sakit bagi para pemain. Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavarez menyampaikan "Padatnya jadwal kita miliki akan saya lihat beberapa pemain untuk memainkan mereka atau tidak, dikarenakan kelelahan," ungkap Bernardo Tavares saat ditemui tim tribun timur.com di Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (18/8/2022)
Sebenarnya pihak PSM Makassar sendiri sudah mengajukan permohonan kepada PSSI dan PT. LIB untuk menunda jadwal pertandingan melawan Arema FC atau Persib Bandung agar mereka memiliki lebih banyak waktu untuk fokus menghadapi pertandingan AFC Cup dan berjuang untuk menaikkan ranking liga 1 kita di kompetisi Asia. akan tetapi permohonan tersebut ditolak.
Rotasi pemain mungkin akan menjadi salah satu solusi bagi PSM Makassar agar tetap terjaga kebugaran pemain ditengah padatnya jadwal pertandingan. Mari kita doakan satu-satunya wakil indonesia di kompetisi Asia musim ini agar terus melaju jauh kalau bisa masuk ke semifinal atau final AFC Cup musim ini dan menaikkan rangking liga 1 di kompetusi asia. Dan kita harus terus memberikan dukungan juga apabila hasilnya tidak sesuai yang kita harapkan karena PSM Makassar sudah berjuang sejauh ini.
Salam dari Kendal, Jawa Tengah
19 Agustus 2022