Jakarta, Agustus 2018 --Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Laut, terus membangun kapal-kapal negara untuk menunjang kebutuhan armada laut di seluruh Nusantara. Kebutuhan kapal terus tumbuh, dan negara perlu mendorong dengan membangun armada kapal perintis, kapal ternak dan kapal tol laut untuk menghubungkan pulau-pulau besar ke pulau kecil dan antar pulau-pulau kecil.
Ditjen Hubla juga telah membangun kapal ternak untuk memenuhi armada angkutan hewan. Kapal ternak yang sudah dibangun pemerintah sebelumnya hanya 1 kapal dan dioperasikan PT. Pelni (Persero), tahun 2018 Kemenhub membangun 5 kapal ternak, sehingga kapal ternak menjadi 6 unit dan telah beroperasi sejak awal Juli 2018. Kapal-kapal tersebut dioperasikan PT Pelni 2 kapal, PT. ASDP 2 kapal dan swasta 2 kapal.
Dalam membangun kapal-kapal baru Ditjen Hubla tidak membangun di luar negeri, namuan kapal-kapal perintis dan kapal ternak baru dibangun di dalam negeri. Pembangunnya juga tidak terpusat di satu galangan saja, namun menyebar di beberapa galangan kapal, di Madura, Batam, Makasar, Lampung dan Jakarta yang dibangun di PT Dok & Perkapalan Koja Bahari (Persero) yang lebih sering disebut DKB.
DKB dipercaya Direktorat Jenderal Perhubungan Laut untuk membangun kapal baru, kapal perintis Sabuk Nusantara 113 berbobot 750 DWT. Kapal Sanus 113 memiliki panjang 58, 50 meter, lebar 12, 00 meter bertinggi 4,50 meter ini menyediakan 160 tempat tidur atau kelas Tatami, 125 seat, (duduk). Kapal Sanus 113 dengan awak buah kapal (ABK) 22 orang ini, selain mengangkut penumpang juga mampu mengangkut barang dengan berat 400 ton. Kapal ini dibanguan di Side Launching Shipyard 1, DKB Cilincing, Jakarta Utara.
PT Dok & Perkapalan Kodja Bahari (Persero) didirikan pada tahun 1990, merupakan hasil merger (penggabungan) dari 4 (empat) industri galangan kapal, yaitu PT Dok & Perkapalan Tanjung Priok (Persero) berdiri tahun 1891 dan PT Kodja (Persero), PT Pelita Bahari (Persero) dan PT Dok & Galangan Kapal Nusantara (Persero) yang ketiganya berdiri pada tahun 1964.
PT. Dok & Perkapalan Kodja Bahari (Persero) yang berkantor pusat di Jalan Sindang Laut No 101, Cilincing, Jakarta Utara ini, memiliki 4 (empat) Galangan yang terletak di Jakarta yaitu Galangan I, II, III dan Galangan Paliat serta 6 (enam) Cabang yang tersebar di Sabang, Batam, Palembang, Cirebon, Semarang dan Cabang Banjarmasin. Sekain memiliki kantor cabang, DKB juga memiliki 2 (dua) Anak Perusahaan yaitu PT. AIRIN yang bergerak dibidang depo peti kemas dan pergudangan sedangkan PT. Kodja Terramarin bergerak dibidang chemical product dan perdagangan umum.
Peresmian kapal Sanus 113 di Dok & Perkapalan Koja Bahari dihadiri Komisaris Utama DKB Laksamana Madya TNI Dr. Desi Albert Mamhit, Msc. Komisaris Laksda TNI, Halomoan Sipahutar, Msc. Dirut DKB Wahyu Suparyono, Ak, Ca, MM. Dirkeu Dian Aventi, Dirkom Albertus Patarru. Dari Kemenhub hadir Kepala Pejabat Pembuat Komitmen Satuan Kerja Peningkatan Keselamatan Lalu Lintas Angkutan Laut M. Rizki Alamsyah, ST. Kasie Pembangunan Ditlala Ditjen Hubla M. Syaiful. ***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H