Lihat ke Halaman Asli

Pembelajaran Online di Mata Tenaga Pendidik

Diperbarui: 14 Juni 2021   19:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tangerang-Tenaga pendidik menjadi salah satu sektor yang terkena imbas atas dampak terjadinya wabah covid-19 di bidang pendidikan. setelah di berlakukannya Work From Home(WFH) oleh karyawan-karyawan diperusahaan, selanjutnya di bidang pendidikan mengikuti langkah-langkah kebijakan yang mengharuskan system pembelajaran dilakukan dari jarak jauh secara online yaitu PJJ ISTILAH LAIN BDR, Recana persiapan pembelajar. Hal ini penting di lakukan karena untuk penekan penyebaran wabah covid-19.

Salah satu sekolah dasar negeri(SDN) di Jakarta yaitu sekolah dasar negeri 01 pagi Bintaro permai, menjalankan pembelajaran jarak jauh atau via online dengan istilah Pembelajaran Jarak Jauh(PJJ) atau istilah lain di sebut Belajar Dari Rumah(BDR). Setiap harinya orang tua murid akan mendapatkan link yang dikirmkan oleh guru. Link ini di berikan oleh dinas pendidikan yang di kirinkan sesuai dengan mata pelajaran. Dan system pembelajaran ini sudah di jalankan dari awal pandemic (01/03) tahun lalu.

"menurut saya system pembelajaran online ini lebih menguras tenaga, karena untuk guru seusia saya yang sudah menginjak kepala enam di depan laptop terlalu lama akan membuat badan dan mata saya sakit, saya lebih suka untuk pembelajaran tatap muka, karena salah satu hal positivnya adalah saya dapat melihat karakter anak didik saya. Maka dari itu saya sangat berharap pandemi covid-19 segera berakhir". Ujar Ibu Sri (62) salah satu guru di SDN 01 bintaro permai (12/06).




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline