Ketakutanku
31 DESEMBER 2017, 16:15
"Kita" bukanlah dua orang
Yang diikat dalam sebuah ikatan spesial.
Namun ingatanku
tentang dirtimu..
Masih sangat kuat.
Begitu besar keinginanku
Untuk mendekat padamu..
Semangatku
Sungguh luar biasa..
Setengah mati aku berusaha merebut hatimu..
Di antar keterbatasan yang kumiliki..
Kupaksakan diriku untuk terus berlari
Mengejar MU..
menyakinkan hatiku...
Aku tetap ada di hatimu..
Dalam semua waktuku..
Aku siap memberikan apa yang kamu butuhkan,
Waktu selalu ada saat engkau resah, gelisah,
Aku siap mendengar ceritamu,
segala keluh kesahmu..
Aku tak peduli
Seberapa gelap atau terang masa lalumu
Aku ingin tetap ada dihatimu
Sekarang dan selamanya..
Cukup jauh aku berlari masuk ke hidupmu..
Namun apalah arti semua itu
Aku yang tidak pernah menjadi pertimbanganmu....
Merubah dirimu, sebagai malaikat penyabut nyawa
perenggut segala bahagiaku.
Yang teramat menakutkan..
Hatimupun seakan bertirai..
yang membatasiku..
Yang tak juga aku bisa ungkap..
aku memang tak sesempurna yang kau inginkan
Kaupun seperti tidak pernah merasakan kehadiranku
Kehadiran hati yang selalu merindukanmu..
Aku kesakitan pada cinta ini..
Aku cemburu pada semua temanmu..
Aku takut pada bayanganmu.....
Yang terus melukaiku..
Dalam rentang waktuku..
Sejak aku bertemu November tahun lalu..
...
Suhawan tridoyo
GAmbar pixabay..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H