Lihat ke Halaman Asli

Suharto MTsN 5 Jakarta

Pendidik, penulis, Guru Blogger Madrasah, motivator literasi, pegiat literasi

Jangan Terlalu Mudah Menilai Orang

Diperbarui: 20 Oktober 2023   06:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Jangan Terlalu Mudah Menilai Orang 

Cing Ato

#Slefmotivated 

Alkisah, diceritakan ada seorang pemuda bertanya kepada seorang a'lim tentang dua orang yang bersebrangan antara status dengan kebiasaan yang dikerjakan.

       "Pak, manakah yang lebih buruk antara seorang ahli ibadah tetapi melakukan keburukan dan seorang yang melakukan kebaikan, tetapi ia tidak pernah beribadah?" Tanya si pemuda.

       "Kedua-duanya tidak ada yang buruk. Boleh jadi orang yang ahli ibadah akan Tuhan bimbing kejalan yang baik bersebab ibadahnya dan orang yang berbuat baik tetapi ia tidak pernah ibadah boleh jadi Tuhan akan membimbing kepada ketakwaan," jawab si a'lamin.

        "Loh, kalau begitu siapa yang lebih buruk?" Tanya si pemuda lagi.

        "Kitalah yang lebih buruk dari kedua orang itu," jelas si alim.

        "Loh, kok bisa!"

        "Iya, karena kita terlalu sibuk menilai dan menghakimi orang lain, sementara kita lupa akan diri sendiri. Suatu kelak kita akan mempertanggungjawabkan di hadapan Tuhan atas perbuatan kita bukan perbuatan orang lain." 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline