JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN
MODUL 2.2 Pembelajaran Sosial Emosional
Oleh Suharni
"Sebagai seorang pendidik, jadilah seperti air. Teguh pendiriannya namun juga siap untuk menyesuaikan diri dalam menjalani proses belajar"
(Itje Chodidjah)
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Saya Suharni Calon Guru Penggerak Angkatan 8 dari SMAN 1 Negerikaton yang berada di wilayah Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung. Pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan jurnal refleksi dwi mingguan modul 2.2 tentang pembelajaran sosial dan emosional.
Seorang guru merupakan sosok seseorang yang tidak hanya mengajar atau memberikan ilmu, akan tetapi lebih dari itu seorang guru adalah seorang pendidik yang bertugas untuk membimbing, menuntun, mengarahkan, dan mendidik anak didiknya agar menjadi anak-anak yang tidak hanya memiliki pengetahuan yang luas, tetapi juga memiliki kepribadian yang baik, akhlak yang mulia.
Dalam pembelajaran modul 2.2 tentang pembelajaran sosial dan emosional ini seorang guru harus dapat mnginterasikan pembelajaran social emosional dalam pembelajarannya di kelas agar dapat mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada murid sebagaimana yang dipaparkan oleh Ki Hajar Dewantara bahwa sebagai pendidik, seorang guru hendaknya "menghamba" pada murid, menuntunnya agar potensi dan bakat mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
Pada jurnal refleksi dwi mingguan ini saya menggunakan teknik 4F, yaitu Facts (peristiwa), feelings(perasaan), Findings (pembelajaran), dan Future (penerapan).
Facts (Peristiwa)