Lihat ke Halaman Asli

Believe or Not (2)

Diperbarui: 25 Juni 2015   20:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Believe or Not !

.

.

Keyakinan selalu mendahului Pemikiran. Apa pasal ?

.

Keyakinan selalu ada lebih dahulu, kemudian sikap mental dan pemikiran menyusulnya untuk mempertimbangkan bagi pendayagunaan apa yang diyakini itu. Yakin, bahwa antar kejadian pasti terhubung oleh benang halus prosesi sebab-akibat. Maka, gagasan adalah biji-buah dari menemui tali perhubungan antar kejadian. Nikmat, bila selalu menjaga bulat keyakinan melalui kesaksian dan bukti nyata.

***

.

Rumah tak ramah, penuh sampah. Apa pasal ?

.

Indonesia -rumah indah, harmonis, penuh ramah (rahmat). Akhir-akhir ini, udara gerah, rumah kita banyak kutu busuk dan tengu bau darah. Perubahan cuaca di sini karena penghuni dan para tamu tidak peduli kesehatan-sosial, tak lagi sudi mencegah masuknya sepatu asing berdebu dan lalu-lalang gerobak liar bersampah. Bagaimana mendaur rahmat akan dimudahkan, jika lidi-ijuk sapu saling berpatahan? Mampukah mengolah debu dan merajam sampah jadi arang atau hara, jika samudera hati kian gersang tak terpelihara?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline