Saya memimpikan murid-murid yang agamis yaitu yang senang mengaji, shalat berjamaah, kemudian peduli lingkungan terhadap lingkungan, siswa yang aktif, kreatif sehingga guru hanya sebagai pasilitator dan juga terciptanya hubungan yang harmonis, baik murid dengan murid, ataupun murid dengan guru.Saya percaya bahwa murid adalah penerus generasi yang akan melanjutkan kehidupan pada jaman berikutnya, untuk itu kita sebagai guru harus mencetak generasi yang baik agar keberlangsungan kehidupan dapat tercipta dengan indah, nyaman dan damai.
Di sekolah, saya sebagai guru yang peduli akan keberkembangan peserta didik dan kelestarian lingkungan sekolah mengutamakan keberhasilan pembelajaran pada karakter yang mengacu pada Profil Pelajar Panca Sila.
Murid di sekolah saya sadar betul bahwa kecerdasan harus dibarengi budi pekerti yang baik, itu baru akan membawa mereka untuk sukses dalam meraih cita-cita.
Saya dan guru lain di sekolah saya yakin untuk mensukseskan siswa harus menuntun bukan memaksa. Saya dan guru lain di sekolah saya paham bahwa setiap siswa memiliki bakat dan minat yang berbeda. Sehingga pembelajaranpun harus dilakukan secara berdiferensiasi.
