Menulis adalah suaru aktivitas yang kadangkalanya ada kebuntuan datang, kadang kehilangan ide, selera dan lain lainya yang membuat mandeknya aktivitas menggerakkan pena atau jemari diatas keyboat.
Menghadapai kendala tersebut, narasumber KBMN gelombang 28 Ditta Widya Utami, S.Pd.Gr memberikan beberapa tips agar proses menulis tetap semangat dan berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
Intip profil narasumber lebih dekat silahkan dikunjungi website/blognya : https://dittawidyautami.blogspot.com/p/profil.html?m=1.
Berikt ini adalah resume hasil dari kelas KBMN gelombang 28 yang dilaksanakan pada senin 24 Januari 2023.
Faktanya sering terjadi pada para penulis-penulis masih bisa terserang virus WB alias Writer's Block. Tak peduli tua atau muda, profesional atau belum, WB bisa menyerang siapa pun yang masuk dalam dunia kepenulisan. Oleh karena itu, penting bagi seorang penulis untuk mengenali WB dan cara mengatasinya. Karena WB ini bisa menjangkit dalam hitungan detik, menit, hari, minggu, bulan, bahkan tahunan. Tergantung seberapa cepat kita menyadari dan mengatasinya.
Apa itu Writer's Block ?
Kondisi dimana seorang penulis yang memiliki semangat, hobi dan hasrat untuk menulis, namun tidak bisa menulis terhadap ide yang ada untuk dituangkan dalam bentuk tulisan. Bingung dan tiba tiba hilang selera bagaimana melanjutkan tulisan yang sedang ditulisnya.
Sederhananya adalah kondisi dimana kita mengalami kebuntuan menulis. Tak lagi produktif atau berkurang kemampuan menulisnya.
Istilah writer's block sebenarnya sudah ada sejak tahun 1940 an. Diperkenalkan pertama kali oleh Edmund Bergler, seorang psikoanalis di Amerika.
Penyebab Writer's Block