Pertemuan ke 6 KBMN bersama narasumber seorang penulis, youtober, motivator yang sudah langlang buana dalam dunia penulisan dan pendidikan yaitu Prof. Richardus Eko Indrajit.
Tema malam ini terasa begitu menjelit dan membuat penasaran ! Menulis Buku Mayor Dalam Dua Minggu ? apakah nyata dan benar ini bisa terjadi ?.
Kelas malam ini terasa menarik karena dimoderatori oleh orang yang centil dan pandai mengompori para penulis pemula untuk bersemangat dan mengeluarkan kemampuanya dalam mengolah kata dan pena dalam tulisan, dia adalah Aam Nurhasanah, S.Pd.
Yuuk simak perjalanan seru pada kelas KBMN gelombang 28 pertemuan ke 6 , Sabtu 20/01/2023
Mau kenal lebih dekat dengan narasumber silahkan klik tautan link ini : https://id.wikipedia.org/wiki/Richardus_Eko_Indrajit
Prof Eko telah menulis 121 buku semenjak selesai kuliah dan 623 artikel dalam bahasa indonesai dan inggris. Hasil yang saat ini dinikmati adalah dengan pengorbanan waktu dan tenaga dimasa masa awal mencoba mengeluarkan ide dan gagasan untuk dibaca oleh masyarakat luas, karena alasan utama menulis ingin membagikan ide , pemikiran, gagasan dan cerita kepada orang lain.
Ketika tulisan banyak yang baca, biasanya keinginan untuk menulis semakin tinggi dan berkeinginan lebih banyak lagi pembaca dari buku yang telah diterbitkan.
Prof Eko membagikan pengalamannya ketika menerbitkan buku Mayor pertamanya adalah di tahun 2000, yaitu dua tahun setelah krisis dan reformasi. sebelum itu
Masa tersebut belum ada teknologi seperti saat ini, banyak ucapan terimakasih dan rasa bahagia yang masuk ke nomor hp melalui ms. Tentu saja hal tersebut membesarkan hati dan membuat hidupnya terasa berguna untuk orang lain. Inilah salah satu manfaat dan pentingnya menulis nomor handphone di setiap buku yang kita tulis.
Tahun 2020 Prof Eko Indrajit menambah akun digitalnya dengan menjadi youtuber untuk para guru terkait materi PJJ yang saat itu sedang ramai dibicarakan karena pandemi covid 19.