Hidup adalah fitrah manusia yg terlahir ke bumi,
dalam bahasa jawa hidup itu URIP,lantas bagaimana kita memaknai hidup?
dalam falsafah jawa ada ungkapan URIP IKU URUP,KENA KENO GOLEK URUP NANGING OJO LALI URIP
URIP=HIDUP
IKU=ITU
URUP=UNTUNG
KENA KENO GOLEK URUP NANGING OJO LALI URIP=boleh saja dalam hidup itu mencari keuntungan tetapi jangan sampai lupa makna hidup yg sejati yakni menyembah kepada yg maha kuasa.
dlm memaknai tentang hidu penulis berusaha mengexplorsi makna perjalanan hidup seperti layaknya MENDAKI GUNUNG.
pelajaran tentang hidup yang saya ambil dr perjalanan mendaki gunung tentulah sangat subyektif karena orang minim ilmu seperti saya hanya bisa menulis seperti apa yg saya rasakan shg mungkin jauh dr metodologi dlm sebuah karya tulis.
dalam sebuah perjalanan mendaki gunung tentu banyak yg harus dipersiapkan baik itu fisik,mental,logistik,peralatan
dan lain sebagainya,tentu tdklah sedikit persiapan itu,