Lihat ke Halaman Asli

Sugiyanto Hadi Prayitno

TERVERIFIKASI

Lahir di Ampel, Boyolali, Jateng. Sarjana Publisistik UGM, lulus 1982. Pensiunan Pegawai TVRi tahun 2013.

Puisi: Pandemi Ini Soalnya

Diperbarui: 1 Oktober 2020   00:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi virus corona - palu.tribunnews.com

Hampir tengah malam kala laut tersibak
dan angin lambat berarak di sela awan
kemarau mungkin memulas warna berbeda
pada cakrawala
sedang hati para perawan tersemai
di pucuk-pucuk ayun daun tak usai

Maafkan jika gambarku tak segera jelas
ke mana hati terpancang
siapa juga jodoh mendekat, bila pun harap
tumpah sepanjang pematang
antrian perjaka malu, memilih ruang kerja
atau langsung saja ke penghulu

Pandemi ini soalnya, tidak ada yang ikhlas
tanpa keluh mengaku rugi
banyak berkerumun, mudah kita melontar amarah
tak mampu diam
sedang senyap segera turun, perlahan
coba menumpasi was-was

Mungkin hanya buaian lelap
segenap beban tertekuk endap
Hampir tengah malam kala laut tersibak
kemarau mungkin memulas warna berbeda

Cibaduyut, 30 September 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline