Sayuran dibutuhkan tubuh untuk metabolisme, senang jika kebutuhan sayur bisa kita penuhi sendiri tanpa harus membeli.
Kali ini penulis ingin berbagi bagaimana menanam sayur sendiri dengan sistem hidroponik dirumah.
Yuk, baca sampai habis
Pertama siapkan benih yang sudah melalui proses penyemaian umur benih 12 hari setelah semai (HSS). Proses semai menggunakan media rockwool, jika susah menemukan rockwool, busa juga bisa caranya potong dadu lalu cubit tengahnya untuk tempat bibit.
Siapkan tandon air, penulis coba manfaatkan styrofoam bekas tempat buah anggur silahkan beli dikios buah 5 ribu saja murah meriah. Sbelum digunakan alasi dulu bagian dalam styrofoam dengan plastik agar bisa menampung air, styrofoam bekas ini bawahnya berlubang, sebagai ventilasi udara saat digunakan sebagai packaging buah.
Lubangi juga tutupnya agar nanti bisa ditempati netpot (pot kecil ukuran 5 cm) menggunakan kawat baja dimodif sedemikian rupa.
Isi tandon air hingga hampir penuh jangan lupa tambahkan larutan nutrisi AB Mix 1:10 ml, artinya dalam 1liter air masukan 10 ml larutan nutrisi yaitu 5 ml larutan A dan 5 ml larutan B. Larutan AB mix memenuhi kebutuhan makro dan mikro makanan yang dibutuhkan tanaman.
Siapkan juga kain flanel sebagai sumbu agar air dalam tandon naik ke akar tanaman sesuai kebutuhan.
Jika semua tahapan dipenuhi maka sayur aka dengan semestinya. Kita tunggu minggu ke minggu pertumbuhan pakcoy nya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H