Bandara Internasional Soekarnao Hatta makin megah, itu terlihat ketika memasuki kawasan terpampang papan penunjuk arah yang terbagi untuk setiap orang yang hendak bepergian menggunakan moda transportasi pesawat terbang. dari terminal 1,2 dan 3. dimana terminal 1 dan terminal 2 khusus untuk penerbangan domestik sedangkan terminal 3 diperuntukan bagi penerbangan domestik dan internasional.
Jam menunjukan pukul 9.15 setibanya rombongan jemputan keluarga Roji Warga Songgom Kecamatan Songgom-Brebes yang hendak menjemput anaknya yang menjadi TKW (Tenaga Kerja Wanita) di Hongkong. begitu masuk lobby hembusan pendingin udara begitu terasa, di dalam terpampang papan informasi elektronik yang menampilkan informasi dan jadwal penerbangan hari itu. Minggu, (14/07)
dulu penjemputan TKW di terminal 2 namun sekarang setelah dibuka terminal 3 yang baru semua kedatangan internasional diarahkan ke terminal 3. gedung dengan lantai 3 tinggi menjulang luas dan megah, tertata kursi yang sengaja disiapkan bagi keluarga penunggu, sambil menunggu tersedia juga restoran cepat saji bagi keluarga atau siapa saja hendak makan tersedia lengkap.
fasilitas terbaik disuguhkan pihak Bandara Internasional Soekarno Hatta yang dikelola oleh PT. Angkasa Pura II ini. baru-baru ini dikutip dari https://soekarnohatta-airport.co.id/news_detail/361 Bandara Soeta meraih penghargaan tertinggi (Diamond Award) di Service Quality Award (SQA) 2019 yang digelar di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (9/7/2019).
Penghargaan ini didapat berdasarkan persepsi pelanggan yang dihimpun oleh Lembaga riset Carre Service Quality Monitoring (SQM).
SQ Award 2019 merupakan ajang penghargaan yang diadakan berdasarkan riset nasional terhadap kepuasan pelanggan atas Service Quality Index (SQI). Bandara Soekarno-Hatta tidak hanya dinilai memiliki kualitas terbaik dalam memberikan pelayanan. Tetapi juga luar biasa, dan totalitas untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan, terutama pada pelayanan digitalnya.
tak heran jika penghargaan itu diraih karena penulispun merasakan langsung segala kemegahan di sana. toilet dengan sistem sensor yang mana setiap pengguna harus tahu dulu cara menggunakannya jika tidak bisa basah kuyup karena kran bilas bisa nyemprot sendiri.
tertulis ada empat bahasa yang terpampang dipapan penujuk fasilitas bandara yaitu Bahasa Indonesia dengan dominan huruf besar dibawahnya terdapat tulisan arab dan mandarin dan inggris sebagai petunjuk bagi warga negara asing.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H