Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) mencatat ada 12. 7 juta orang tercatat menyesaki Jakarta pada siang hari dan 9.9 juta pada malam hari. Data ini bukanlah kabar yang menggembirakan mengingat luas wilayah yang Jakarta yang tidak luas. Pemerintah harus punya rencana menekan laju pertumbuhan drastis itu. Ledakan populasi manusia bukan tidak mungkin akan membawa dampak negative, isu kesejahteraan, pelayanan kesehatan, akses pendidikan adalah alasan utama kenapa laju pertumbuhan mestilah terkontrol. Populasi berlebih akan menyulitkan pemerintah dalam melakukan distribusi keadilan, ketimpangan ekonomi bisa meruncing jika keadilan tidak didistribusikan secara merata. Maka dari itu, pencanangan keluarga berencana adalah suatu tahap kunci untuk menentukan kesejahteraan keluarga di masa mendatang.
Untuk menghindari dampak dari ledakan populasi tersebut pemerintah telah menyediakan seperangkat kebijakan dalam bentuk program kampung keluarga berencana, sebagai tindak lanjut dari program keluarga berencana. Kampung KB merupakan salah satu program berbasis keluarga untuk membangun kesejahteraan, terutama di wilayah kategori miskin, padat penduduk, terpencil yang tersebar di Indonesia. Program ini akan merencanakan secara matang agar setiap bayi yang lahir dapat memiliki jaminan akses ke fasilitas kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan. Isu kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan menjadi penting untuk mempersiapkan Indonesia sampai pada puncak bonus demografi.
Dengan kesehatan dan pendidikan yang baik akan menghasilkan angkatan kerja berkuliatas. Di Jakarta program kampung keluarga berencana difokuskan di rusun-rusun, di sana setiap warga terdata secara rapih dan diberikan jaminan kesehatan dan pendidikan yang baik melalui kartu Jakarta Sehat dan Jakarta Pintar. Rumah susun sederhana sewa Marunda adalah salah satu tempat pengimplementasian program ini, dan program ini telah berjalan 90% dari target. Program ini akan mempersiakan generasi di Jakarta di masa mendatang. Pemerintah DKI Jakarta yakin jika pendidikan dan kesehatan anak-anak dipersiapkan secara matang, maka akan menciptakan generasi yang berkualitas. Hal itu yang dipersiapkan secara matang oleh pemerintah DKI Jakarta.
Kampung keluarga berencana adalah langkah strategis yang dilakukan pemerintah DKI Jakarta untuk mempersiapkan generasi mendatang agar bisa kompetitif di tengah laju perkembangan zaman. Juga mempersiapkan generasi muda Indonesia dalam menuai bonus demografi.