Yakin tidak ada yang dirindukan dari kampung halaman? Jawabannya, tentu tidak. Sejatinya yang dirindukan dari kampung halaman itu banyak. Bukan saja tentang keadaan, melainkan juga cerita yang menyertainya.
Yang dirindukan dari kampung halaman, bukan saja tentang keluarga. Melainkan juga sahabat dan handai taulan. Bagaimanapun juga mereka juga menjadi bagian dari cerita kehidupan.
Terutama bagi perantau yang sudah sekian lama tidak pulang kampung. Banyak hal yang disimpan rapat-rapat. Bahkan untuk menceritakannya pun membutuhkan kekuatan sendiri.
Benar adanya, tidak semua hal harus diceritakan. Selain itu, ada beberapa hal yang memang tidak harus dibagikan. Banyak kenangan tentang kampung halaman yang memang sebaiknya disimpan.
Namun, banyak kisah kampung halaman yang layak dituliskan. Hal ini setidaknya bisa menjadi obat kerinduan pada kampung halaman.
Apa Saja yang Dirindukan dari Kampung Halaman?
Merindukan Kampung halaman diakibatkan karena tidak menemukannya di perantauan. Keduanya meskipun memiliki keterikatan, tetapi sama sekali berbeda.
Di perantauan mungkin hidup serba berkecukupan. Namun, belum tentu batin dan pikiran juga berlimpah beban.
Mengingat dan merindukan kampung halaman adalah strategi mengelabui segala kepenatan. Rutinitas bekerja di kota perantauan bisa jadi sedikit menghilang.
Demikian halnya dengan berbagai beban tanggungan cicilan. Merindukan kampung halaman dapat mendistraksi pikiran terhadap hal-hal yang selama ini menjadi beban.
Terlebih jika yang diingat adalah kebahagiaan semasa di kampung halaman. Hal ini akan sangat berarti bagi kesehatan jiwa selama di perantauan.