Lihat ke Halaman Asli

Study Psikologi Kejuruan pada Teknik Belajar Squance of Service Pelayanan Restaurant untuk Kesiapan Praktek Kerja Industri

Diperbarui: 11 Desember 2022   09:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

STUDI PSIKOLOGI KEJURUAN PADA TEKNIK BELAJAR  SQUANCE OF SERVICE PELAYANAN RESTAURANT UNTUK  KESIAPAN  PRAKTEK KERJA INDISTRY

Abstrak

Penidikan kejuruan adalah pendidikan yang mempersiapkan calon lulusan dan peserta didik mampu memasuki dunia kerja, pengalaman yang didapatkan dari proses belajar peserta didik di terapkan dalam pelatihan kerja sewaktu yang di tuangkan dalam program kurikulum kejuruan yang di konkretkan pada pelatihan kerja atau praktek kerja industri. 

Praktek kerja industry di dunia lkuliner dna tata boga di lakukan di hotel, restaurant atau jasa penyedia makanan dan minuman, dalam dunia perhotelan dan reatuarant, pelayanan umumnya dilakukan di tempat penyajian makanan dan minuman. 

Penyajian makanan dna minuiman yang dikenal dengan istilah pelayanan memerlukan keahlian khusus dan pembentukan profesionalitas khusus Karen aakan menghadapi berbagai ejnis dan karakter tamu yang berbeda, sehingga memerlukan teknik khusus untuk mempersiapkan peserta didik dalam menghadapi suatu permasalahan dalam pelayanan terutama pada saat squance of service berlangsung. 

Psikologis mempunyai peranan yang didasarkan pada realita yang ada, dimana pentingnya peranan pembentukan profesiaonalitas untuk mengadapai berbagai situasi dan kondisi di lapangan kerja. Karya ini bermaksud untuk mengupas pemahaman teknik dan tujuan belajar squance of service yang ditukan untuk kesiapan peserta didik dalam menghadapi permasalahan dna kegiatan yang akan berlangsung pada saat praktek kerja industry

Pendahuluan

Psikologi kejuruan mencakup perilaku yang terjadi dalam proses pendidikan kejuruan baik tingkah laku maupun hasil tingkah laku dan proses dalam pendidikan kejuruan. Keiapan peserta didik dalam menempuh pendidikan banyak mengalami hambatan apalagi dalam dunia pendidikan kejuruan yang orientasinya siswa diarahkan pada kesiapn kerja dan berwirausaha. 

Kesiapn kesiapan inilah yang mendorong konsep pendidikan kejuruan diperlukan terutama dalam pembentukan karakter anak. Karakter peserta didik dibutuhkan untuk menumbuh kembangkan sikap yang religious, berakhlak mulia dna berbudi pekerti yang disesuaikan dengan pengalaman pancasila dalam pendidikan. Pembentuka karakter dibutuhkan peserta diodik untuk siap menbghadapi dunia kerja.

Pendidikan kejuruan memersiapkan peserta didik untuk siap dalam menghadapi persaingan kerja dan berwira usaha, persaingan kerja di dunia pekerjaan santa diperlukan pengalaman-pengalaman yang di seuaikan dengan bidang keahliannya masing-masing. Pada konsep pendidikan kejuruan pengalaman kerja peserta didik di dapatkan dari program kurikulum dalam bentukl praktik kerja industry yang di sesuaikan dengan bidang keahlian masing-msing. Praktik kerja industry ditempung dngan kurung waktu tiga sampai enam bulan bergantung dari kurikulum yang diterapkan di setiap satuan pendidikan kejuruan.

Persiapan perserta didik dalam menempuh dunia pelatihan kerja atau peraktik kerja industry dibutuhkan beberapa kesiapan salah satunya adalah pembelajaran dna pemahaman kerja yang sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing. Persiapan dalam menghadapi praktik kerja industry memerlukan pemahaman yang mendalam dan kesiapan baik secara sosial, mental maupun psikologi. Kesiapn psikologis anak tekadang menjadi permasalahan yang mendasar seperti tidak atau kurangnya rasa percaya diri pada anak maupun kurangnya kesiapan bersosial dna kurangnya pemahaman terhadap fase pekerjaan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline