Aku Tak Bisa Seperti Dia

Aku Tak Bisa Seperti Dia

 

Aku tak bisa seperti dia
Yang kau puja kesempurnaannya
Yang ramah merangkai kata-kata
Yang membelai hatimu tanpa bimbang
Yang mengetuk senyummu tanpa jeda
Menjadi obat seolah dunia tak pernah lara
Yang membuatmu tenang di tengah badai jiwa

 Aku tak bisa seperti dia
Yang kehadirannya yang selalu kau tunggu harap
Dengan senyum yang menawannya
yang menghapus pilu dan resah tanpa perlu waktu
Menenun damai dari setiap tatapannya
Menjadi jawab atas rindumu yang membuncah

Aku hanyalah aku
Yang kadang kasar, kaku, dan tak selalu perhatian
Dengan kata yang terucap yang tak slalu bijaksana
Yang berusaha menutupi luka yang kadang menganga
Meski terkadang lirih dengan suara keluh
Yang mencoba hati tegar meski rapuh di dalamnya

 Maaf, bila aku tak sempurna
Yang tak mampu menjadi apa yang kau pinta
Yang pandai seperti angin
Membelai tanpa terasa dingin
Aku berusaha mencoba, sungguh, menjadi yang ada
Meski selalu kalah oleh bayangannya
Tapi inilah aku tanpa topeng kepalsuan yang tak sempurna

Namun, kusadari kekuranganku
Ada ketulusan yang ingin memelukmu
Ingin menyayangimu dengan cara sederhana
Ingin menunjukkan diriku apa adanya
Meskipun kau tak pernah merasa
Dan semoga kau merasakan kehadiranku
Dengan rasa rindu dan sayang yang nyata tanpa ragu